Variasi Unggulan
Ilustrasi Sekolah Garuda.--
Sebanyak 40 SMA Unggulan segera dibangun. Anda sudah tahu namanya: SMA Garuda.
Rasanya itu akan seperti SMA Taruna Nusantara: diasramakan, disiplin ketat ala militer, fisik prima seperti tentara, dan penguasaan ilmu yang bermutu.
Prabowo memang bangga pada almamater militernya. Juga pada SMA Taruna Nusantara. Baru di pemerintahannya ini begitu banyak alumnus SMA Taruna Nusantara yang masuk di jajaran elite pemerintahan dan BUMN.
SMA Garuda memang salah satu program utama Presiden Prabowo Subianto. Yang ditugaskan membangunnya, jangan kaget, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi.
Tidak ada penjelasan rinci kenapa bukan di bawah Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. Dugaan sementara: karena lulusan SMA Garuda nanti akan dikirim ke berbagai perguruan tinggi kelas dunia.
Awalnya dibangun empat SMA Unggulan dulu. Di tahun 2025 ini: NTT, Bangka, Sulut, dan mungkin IKN. Selebihnya dibangun bertahap sampai 2029.
Di pihak ''seberang'' sana ada sekolah bebas. Sekolah alam. Jenis sekolah ini juga berkembang.
"Sekarang sudah lebih 1000 sekolah alam di Indonesia," ujar Sulthon Amien, pemilik Sekolah Alam Insan Mulia (SAIM) Surabaya. Siswanya pun sudah 1.200 orang. Lahan kian luas: hampir dua hektare.
Di dunia yang lain lagi berkembang sekolah unggulan swasta murni. Sekolah yang berorientasi bisnis: kian mahal kian dikejar. Prinsip perusahaan berlaku di sini: ada harga ada rupa. Mahal tapi mutunya memang andal. Seperti Sekolah Ciputra dan sebangsanya.
Di kalangan sekolah negeri Anda juga sudah tahu: ada yang disebut SMA favorit. Jadi rebutan.
Kristen dan Katolik sudah lama punya sekolah dengan mutu istimewa. Di semua kota di Indonesia. Saking istimewanya sampai sekolah Islam sering jadi bahan olok-olok.
Itu dulu. B
elakangan ini banyak sekali sekolah Islam yang menjelma jadi sekolah unggulan. Mereka kini boleh dibilang sudah menyamai kehebatan mutu sekolah Kristen dan Katolik.
Sebagai contoh saya pernah menyebutkannya: Al-Izzah; Thursina; Al-Hikmah (semua di Jatim); Al Islam, Solo; Bina Insan Mulia di Cirebon; dan banyak lagi. Tentu masih lebih banyak sekolah Islam yang belum berubah: masih biasa-biasa saja.
Ada juga sekolah unggulan yang dipelopori tokoh nasional yang ingin berbakti ke daerah asal. Misalnya: Soposurung di Balige dan Del di utara Balige. Yang satu oleh Jenderal T.B. Silalahi dan satunya oleh Jenderal Luhut Binsar Pandjaitan.
Begitu banyak pihak yang prihatin dengan mutu pendidikan. Sebagian tidak sebatas prihatin tapi berbuat nyata. Rasanya sekolah unggulan akan terus lahir –karena yang tidak unggul tidak dapat pasar.
Sulthon sendiri akan menyelenggarakan pertemuan puncak innovator pendidikan. Bulan depan. School Innovators Summit. Siapa saja boleh mendaftar. Asal memenuhi syarat: sudah mempraktikkan pembaruan dan kreasi nyata dalam menyelenggarakan pendidikan.
Sulthon sendiri akan terus berjuang di jalur sekolah alam. Sulthon pebisnis yang sukses. Ia punya banyak laboratorium diagnostik Parahita. Sudah buka 26 cabang.
Sekolah alam sendiri kini sangat bervaiasi. Masing-masing punya cara dan kurikulum sendiri. Ada yang sangat alami, bebas, seperti yang dilakukan aktor dan penyanyi Dik Doank.
Ada yang ikut ujian nasional dengan cara dititipkan siswa ke sekolah lain. Ada pula yang terpaksa mengakomodasi ujian nasional.
Dengan atau tanpa program pemerintah sekolah unggulan akan terus bermunculan. Kian banyak jumlahnya. Kian banyak jenis dan variasinya.(Dahlan Iskan)
Komentar Dahlan Iskan di Disway Edisi 7 Januari 2025: Kehilangan Bulan
Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
LETAK KEHIDUPAN, KEBAHAGIAAN DAN KEADILAN.. Kemarin, pak Joko Lodang, atau pak Kojo, yang orang Solo, tapi tinggal di Bandung, "kedarang-darang" sampai Jawa Tengah untuk mencari jawaban tentang di mana letak kehidupan. Katanya, letak kehidupan itu ada di "wekasaning langit". ### Nah, hari ini, saya yang orang Yogya, tapi tinggal wira-wiri Jakarta - Surabaya menanyakan 3 hal: Di mana letak kegembiraan, keadilan, dan saya tanyakan ulang, letak kehidupan Saya tidak tanyakan tanyakan ke orang Jawa, tapi saya tanyakan ke "ChatGpt", sambil klesetan. Dan inilah jawaban beliau, mas ChatGpt.. 1). Letak kegembiraan. Kebahagiaan menurut falsafah Jawa terletak di dalam hati yang ikhlas dan harmonis dengan takdir. 2). Letak keadilan. Letak keadilan adalah di keseimbangan dan harmoni yang mengatur hubungan manusia dengan diri sendiri, sesama, dan alam. 3). Letak kehidupan. Letak kehidupan sejati memang bisa dikatakan ada di "wekasaning langit", seperti yang dicatat pak Joko. Karena di sanalah makna terdalam dari kehidupan dan kesempurnaan jiwa ditemukan. Namun, ungkapan ini tidak merujuk pada letak fisik, melainkan pada tujuan spiritual tertinggi. ### Mekaten..
Muh Nursalim
Di perempatan bangjo sebelum masuk ke rumah Jokowi ada sate sumber. Uenak. Sebelah timur lagi dekat jembatan ada sate mbok galak. Besar-besar sundukannya. Juga eanak. Penjualnya galak tapi laris. Lezatnya sate tak ada kaitannya dengan tingkat galaknya penjualnya. Maka antrian selalu panjang. Galaknya Megawati yang tercermin dalam banteng ketaton kayaknya mulai redup. Satu persatu penggembalanya mulai lepas. Lepas sendiri atau sengaja dilepas. Eranya sudah berganti. Sak level mbak Mega sudah surut semua. Amin Rais, SBY, Sutiyoso, Wiranto sudah pensiun. Bahkan Gus Dur, Hamzah Haz, Habibie sudah mendahului. Cukup sudah cukup.
Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
@Admin & Tim IT DISWAY.. Terima kasih dan salut, Disway sudah mendekati normal. Saya membayangkan, semalam tim IT tidak tidur. Saya menduga.. 1). Ada pembenahan dan perbaikan di Disway, atau.. 2). Ada serangan besar dari hacker tak bertanggung jawab ke Disway.. Semoga semua segera tersolusi secara tuntas tas.. Semua "perusuh" mendoakan kalian..
Mirza Mirwan
Tadi malam (Senin siang di Washington DC) Kongres AS menyelenggarakan sidang pengesahan hasil pilpres 2024, di mana Donald Trump meraih 312 suara elektoral, sedang Kamala Harris meraih 226 suara elektoral. Dalam kedudukan sebagai wakil presiden, Kamala Harris adalah Ketua Senat. Maka ia duduk di kursi pimpinan Kongres bersama Mike Johnson yang Ketua DPR (House of Representatives). Yang diberitakan media, juga saya lihat di video, wajah Kamala Harris nampak ceria, seperti tanpa beban. Senyumnya mengembang ketika ia menandatangani sertifikat pengesahan. Kharismanya sebagai negarawan jelas terlihat. Bahkan dulu, sehari setelah pilpres, ketika berbicara di depan pendukungnya pun Harris kelihatan biasa saja. Kekalahan dalam pilpres bukan berarti kiamat. Saya ingat benar penggalan kalimat dalam pidatonya: "Hasil pilpres ini bukanlah (seperti) apa yang kita harapkan. Bukan (seperti) apa yang kita perjuangkan, bukan pula (seperti) apa yang kita pilih. Tetapi dengarkan saya ketika saya mengatakan: sinar dari janji Amerika akan selalu bersinar terang (the light of America's promise will always burn bright)." Memang begitulah seharusnya seorang negarawan.
thamrindahlan
Kehilangan Bulan. Awak pikir Bu Megawati tetap tegar. Tetap pula menjabat Ketua Umum PDIP.. Roh Parpol pejuang jungkir balik dari oposisi penguasa kini kembali oposisi ada di sosok Megawati Soekarno Putri. Jangan coba coba membegal parpol banteng. Bisa bisa terjerumus tanduk runcing nan super tajam. Aman. Militan aktivis kader tidak usyah diragukan. Kalaupun ada lompat pagar itulah korban seleksi alam. Fakta di legislatif PDIP memiliki kursi terbanyak. Bukan soal terbanyak saja namun anggota DPR ini berani bicara. Bukankah itu tugas legislatif membela kebenaran terutama nasib wong cilik. Ketiban bulan mimpi rezeki/ Kaget terbangun muka lebam/ Kehilangan bulan lapor polisi/ Polisi bingung tanya satpam/ Salamsalaman
Jokosp Sp
Pagi di kultum Pak Kiai menjelaskan satu petikan "Ada pembicaraan dengan Imam Syafii, kita disuruh pilih : yang pinter atau yang bodoh tapi nurut?". "seorang presiden (pemimpin) akan pusing dengan rakyat yang pinter karena sering protes". "Beda dengan yang bodoh, mereka apapun nurut saja yang penting perut kenyang, dia akan diam saja". "Jadi ketika presiden harus menghadapi orang pintar dan bodoh sekaligus miskin, maka sang presiden harus punya "Peternakan Buzzer", bukan peternakan hewan loh ya". "Ketika dalam peternakan itu berisik karena memang jamnya makan dan perut kosong, maka sang presiden harus memberikan makan ke mereka". "Dan sang presiden akan sangat tergantung dengan peternakan buzernya itu ketika domba-dombanya kelaparan".
Liam Then
Yang minat nyalon presiden 2029, mungkin harus pergi dokter bedah kosmetik,.minta pasang tahi lalat. Lihat nih 3 presiden kita di atas, bertahi lalat semua.
Mirza Mirwan
Saya terlanjur skeptis dengan pembicaraan gencatan senjata di Qatar (Qatar ceasefire talk). Kayaknya sejak perang Israel-Hamas sudah lebih dari sepuluh kali diadakan pembicaraan seperti itu. Dan hanya pada pembicaraan pertama di awal November 2023 yang efektif, di mana terjadi gencatan senjata dan pelepasan 100-an sandera Hamas dan tahanan Palestina di Israel. Setelahnya, entah di Doha atau di Kairo, pembicaraan serupa selalu gagal. Bahkan resolusi DK-PBB tentang penyelesaian perang secara bertahap juga tidak diindahkan Israel. Padahal isi resolusi itu berasal dari ide Presiden Biden. Pembicaraan yang saat ini berlangsung sejak 3 hari yang lalu juga pasti gagal. Konon Hamas sudah menyerahkan daftar 34 sandera yang hendak dibebaskan. Tetapi, versi Times of Israel kemarin, Israel membantahnya. Baik Hamas maupun Israel punya maunya masing-masing. Dan lagi, kalau sekadar gencatan senjata, bukan itu maunya demonstran anti-pemerintah Israel. Yang mereka mau: akhiri perang, bawa semua sandera pulang, dan percepat pemilu. Dan apa maunya Hamas? Akhiri perang dan bebaskan semua tahanan Palestina di Israel -- hil yang mustahal dipenuhi Israel. Hari-hari ini IDF tetap mengganas di Gaza. UNRWA dan WFP sudah kehabisan akal, bsgaimana bisa menyalurkan bantuan ke Warga Gaza di wilayah terkepung seperti Beit Hanoon, Beit Lahiya, dan Jabalia. Sementara di tenda-tenda pengungsi, banyak balita yang meninggal karena kedinginan. Sampai hari ke-457 kemarin korban tewas sudah 45.854 jiwa.
yea aina
Pak @DG: Saya makan apa saja, kecuali yang berminyak. Cukup menarik yang dituliskan: menghindari makanan berminyak alias goreng-gorengan. Bahan alami yang mengalami pemrosesan dengan panas tinggi, potensial menjadi radikal bebas. Kelapa sawit dan tebu itu bahan alami nabati, tapi untuk menjadi minyak goreng dan gula pasir mengalami berbagai tahap proses dan pemanasan, sehingga menjadi makanan yang lebih sulit diterima tubuh kita, bahkan sebagian ahli berpendapat sangat potensial mengganggu metabolisme tubuh. G2 (goreng dan gula) yang katanya enak di lidah, belum tentu enak di metabolisme tubuh kita.
Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
@Djoko Lodang.. Pak KoJo.. Satu lagi. KPH - Kanjeng Pangeran Haryo, di kraton Surokarto memang ada. Khususnya untuk orang "luar" yang saya tidak tahu kriterianya apa, bisa memperoleh gelar itu. Catatan saya.. 1). Kalau di Yogyakarta tidak ada gelar KPH. 2). Gelar untuk jabatan tertinggi dalam struktur jabatan di Kraton adalah Menteri, dengan sebutan *Pengageng Tepas Kawedanan Hageng ..*. Misal kalau Menteri Keuangan: Pengageng Tepas Kawedanan Hageng Bondokasmolo. Kalau Menteri Pekerjaan Umum: Penggeng Tepas Kawedanan Hageng Puroyokoro. Jabatan Menteri bisa diduduki pejabat karier yang bukan anak raja, setelah mencapai pangkat KRT. Tapi bisa juga diduduki oleh seorang Pangeran, yaitu anak raja. Jadi, bisa jadi seseorang adalah Pangeran, tapi juga Pengageng Tepas Kawedanan Hageng (Menteri) di departemen tertentu. 3). Kalau sebutan untuk setingkat Dirjen adalah Pengageng Tepas Kawedanan.. (tanpa kata Hageng). Pejabatnya bisa awam yang sudah mencapai pangkat Wedono. Atau Riyo, untuk Dirjen Senior. 4). Kalau gelar Pangeran, hanya untuk anak raja. Kalau anak selir, gelarnya BPH (Bendoro Pangeran Haryo). Kalau anak permaisuri, gelarnya GPH (Gusti Pangeran Haryo). Meskipun tidak punya jabatan, gelar GPH dan BPH. Kriterianya, hanya sudah menikah. 5). Kalau seorang anak raja belum menikah.. Kalau dari selir, gelarnya BRM (Bendoro Raden Mas). Kalau dari permaisuri, gelarnya GRM (Gusti Raden Mas). ### Semua di atas versi Kraton Yogya. Solo dan Mangkunegaran beda.
Tivibox
Kalau dilihat foto putrinya Bambang Pacul memang cantiknya 7i. Bahkan bisa 9i. Tapi soal pilihan, mungkin wanita cantik itu tidak selalu berbanding lurus dengan lelaki gagah. Jenderal Andika. Kurang apa beliau? Gagah ? iya. Perkasa ? pasti.
BACA JUGA: Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
Komentar: 99
Silahkan login untuk berkomentar
Masuk dengan Google