JAKARTA, DISWAY.ID - Inul Daratista menyoroti fenomena soal banyaknya artis yang terjun ke dunia politik mencalonkan diri sebagai Walikota dalam Pilkada 2024.
Berkaca dengan itu, Inul Daratista tak menampik sempat ada oknum yang menawarkan untuk terjun ke politik dengan bergabung pada partai.
BACA JUGA:Inul Daratista Protes ke Presiden Jokowi Gegara Usaha Karaokenya Dikuntit Petugas Pajak
"Bingung sendiri pada masuk partai semua dan kursi DPR. Terus aku enaknya partai apa ya? Partai dangdut piye menurutmu? Atau partai ADAM AYEM? Mewakili suara rakyat pecinta dangdut," kata Inul Daratista, dikutip Rabu Jumat 30 Agustus 2024.
Saat ditawari untuk terjun ke politik, pelantun 'Arjunanya Buaya' itu sempat ragu. Hal ini lantaran Inul Daratista hanya mengantongi ijazah SD saja.
BACA JUGA:Gelar Tasyakuran, Inul Daratista Doakan Kesembuhan untuk Ruben Onsu: Tuhan Pasti Kasih Obatnya
"Yang nawarin banyak tapi aku bilang aku cuma lulusan SD,SMP cuma setengah," kata Inul Daratista.
Alih-alih tertolak, Inul Daratista justru dengan terbuka mengatakan bahwa oknum tersebut berjanji akan membantu dan mendukung penuh dari belakang.
BACA JUGA:Beda Agama dengan Mertua, Inul Daratista Ngaku Tak Pernah 'Diajak' Masuk Kristen
"Jawabnya gampang tar diurusin, tar kita jadi mentormu di belakang. Terus aku lihat di belakang manaaa? trus biayane? dari kita ya bisa juga kalo ikutan kolaborasi," ujar Inul.
Meski begitu, Inul Daratista secara tegas menolak tawaran untuk terjun ke dunia politik.
Pelantun 'Buaya Buntung' tersebut lebih memilih untuk fokus berkarier sebagai penyanyi dangdut.
"Dan saya tetaplah pada pendirian, aku akan bikin sendiri yaitu Partai Dangdut. Eh tiba-tiba mas adam bilang 'kalo saya yang ditawari jadi Presiden yang tak rekrut cewek cantik-seksi-muda semua," ujar Inul.