JAKARTA, DISWAY.ID -- Di tengah kunjungan Paus Fransiskus di Indonesia, Detasemen Khusus (Densus) 88 Polri berhasil menangkap dua terduga teroris di Bekasi, Selasa, 3 September 2024.
Terduga teroris pertama yang ditangkap Densus 88 yakni berinisial FNA. Pria 25 tahun itu diketahui berprofesi sebagai mekanik atau montir di bilangan Bekasi Timur, Kota Bekasi.
Kronologi penangkapan FNA terjadi ketika ia hendak membuka bengkel milik orangtuanya itu. Densus 88 mengklaim tak ada perlawanan saat FNA diringkus.
BACA JUGA:MUI Tanggapi Permintaan Kemenag Agar Azan di TV Diganti Running Text saat Paus Pimpin Misa
Kemudian terduga teroris kedua yang ditangkap yakni pria berinisial DF. Pria 27 tahun ini diketahui memiliki profesi sebagai pedagang donat di bilangan Rawalumbu, Kota Bekasi.
Kanit Reskrim Polsek Bekasi Timur AKP Ompi Indovina membenarkan adanya penjaringan terorisme dilakukan Densus 88 di wilayah hukumnya.
Ompi menyebut lokasi penangkapan kedua terduga teroris di Bekasi itu yang berjauhan.
"Informasi ada, tapi tidak terlalu jauh dari lokasi penangkapan. Itu tindakan Densus 88," ujarnya.
BACA JUGA:Cek Rekayasa Lalu Lintas Kunjungan Paus Fransiskus di Jakarta Hari ini Rabu 4 September
BACA JUGA:Jam Tangan Paus Fransiskus Disebut Sederhana Jadi Sorotan Netizen, Berapa Harganya?
Dari penangkapan DF, Densus 88 telah mengamankan dua barang bukti berupa tiga buku dan satu kartu keluarga.