3. Apakah anda tidak malu lihat PSSI 9 pemainnya adalah bangsa asing yang dinaturalisasi? (Saya malu).
4. Apakah kita bangsa besar? (saya rasa demikian)
5. Apakah anda tau bahwa naturalisasi mereka hanya sementara, karena mereka mempunyai dua paspor, nanti kalau sudah selesai main di Indonesia mereka akan buang status WNI mereka?(saya tau)
BACA JUGA:7 Fakta Pabrik Kompor Quantum yang Bangkrut, dari Legendaris hingga PHK Ratusan Karyawannya
BACA JUGA:7 Fakta Pabrik Kompor Quantum yang Bangkrut, dari Legendaris hingga PHK Ratusan Karyawannya
6. Apakah mereka mau membuang tunjangan sosial mereka dinegara nya begitu saja? (saya rasa tidak).
7. Apakah menurut anda tidak lebih baik membina pemain kita dari muda (SD s/d Dewasa)?( saya rasa demikian)
8. Apakah tidak lebih baik kalah dengan terhormat dari pada Menang atau seri dengan cara yang merendahkan martabat bangsa?(saya malu).
Peter juga membagi pengalamnya saat ada temannya yang merupakan WNI mengejek Timnas Indonesia.
“Saya marah karena di ejek oleh seorang teman asing saya, yang saya usir dari kantor saya karena mencemoohkan PSSI!”, tulisnya.
BACA JUGA:Detik-Detik Pelaku Begal Sopir Taksi Online Perempuan Beraksi, Minta Uang Rp70 Juta
“Semoga saya mendapat tanggapan yang baik, tidak emisional, marilah kita tidak dibohongi atau Membohongi diri kita sendiri dengan keadaan PERSEPAKBOLAAN kita yang palsu,” tambahnya.
“Salam, MERDEKA. Semoga pemerintahan pak Prabowo dapat menghilangkan kebohongan dan kepulauan ini!!!, tutupnya.
Postingan Peter juga diposting kembali oleh akun X@zenrs yang menggaris bawahi salah satu poin dari postingan tersebut.
“Poin no 5 ini menarik. Akhirnya ada org dg level otoritas setinggi (eks) dubes yg omong bhw banyak yg tetep nge-keep paspor lamanya. Kalo dah ga main timnas, ya, bisa balik lagi jd WN di Eropa. WNI sesuai kebutuhan & kepentingan,” tulis akun tersebut.