BEKASI, DISWAY.ID - Kecelakaan Tol Cipularang KM 92 juga dialami oleh satu keluarga yang saat itu baru saja habis pulang dari rumah besan.
Seperti diketahui, kecelakaan itu menelan satu korban meninggal dunia dan sejumlah korban luka-luka.
Dari belasan korban yang selamat, terdapat satu keluarga asal Kota Bekasi yang tinggal di Jalan Jalan Bengkong 11, RT 04 RW 03, Kelurahan Padurenan, Kecamatan Mustikajaya.
Keluarga tersebut terdiri dari Heri Anwar (50 tahun), istrinya Fantye Nurlaili Sari dan tiga orang anak mereka, Tio Fajar Muhtadina (27 tahun), Daffa Dwi Juliansyah (21 tahun), dan Nazwa Tri Herfani (15 tahun).
Selain itu, pengemudi tersebut lebih muda dari istrinya dan memiliki seorang rekan kerja bernama Indah Lazuardiah (20 tahun).
BACA JUGA:Update Kecelakaan yang Tewaskan Pemotor di Parigi Tangsel, Polisi Sampaikan Fakta Baru
Heri mengungkapkan bahwa dirinya berangkat ke Garut dengan mengendarai mobil Honda Freed B-1604-FYR yang dikemudikan adik iparnya pada Senin, 11 November 2024.
"Kita berangkat dari rumah tujuan ke Garut Sabtu sore sekitar jam setengah 3, di mobil tujuh orang, ke sana ke rumah pacar anak saya si Tio acara silaturahmi," ungkap Heri kepada pewarta di Bekasi pada Rabu, 13 November 2024.
Heri menyatakan, tujuh orang anggota rombongannya berhasil selamat dari himpitan meski mengalami luka ringan.
"Alhamdulillah tidak ada yang terlalu serius, apa namanya luka di kepala dikitlah karena ada benturan," ucap dia.
Heri menyampaikan rasa syukurnya karena mampu bertahan hidup di dalam kejadian tersebut. Meski mengalami luka dan kerugian materiil membuat kendaraannya rusak berat.
BACA JUGA:Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Maut Tol Cipularang Dibawa ke Polres Purwakarta
"Alhamdulillah tidak ada yang terlalu serius, patah tulang atau gimana alhamdulillah tidak sampai terjadi," imbuh Heri.