1. Bangunan di Australia seluas 76 meter persegi, senilai Rp 1,5 miliar
2. Tanah dan bangunan di Amerika Serikat seluas 2.223 meter persegi/2.736 meter persegi, senilai Rp 4,5 miliar
3. Tanah dan bangunan di Amerika Serikat seluas 4.875 meter persegi/4.832 meter persegi, senilai Rp 5 miliar
4. Tanah dan bangunan di Amerika Serikat seluas 6.248 meter persegi/6.248 meter persegi, senilai Rp 5,5 miliar
Bahkan angka ini lebih kecil ketimbang aset properti Andika lain, misalnya tanah dan bangunan seluas 450 meter persegi/450 meter persegi di Kota Surabaya yang menembus Rp 10,54 miliar.
Perihal kekayaannya yang fantastis tersebut diakui Andika sebagian besar adalah harta milik sang istri, Hetty Perkasa. Status hibah tanpa akta berarti pemberian dari mertuanya, eks Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN) AM Hendropriyono.
"Sebagian besar itu dari istri saya, kalau saya bukan dari keluarga yang berada sekali," kata Andika di hadapan Andy F Noya, dikutip dari akun TikTok @bravo.002.
Menurut Andika, mertuanya sudah membelikan rumah sejak awal pernikahan. Sebagai menantu, Andika mengaku tidak memiliki pilihan kecuali menerima dan kini melaporkannya secara transparan di LHKPN.
"Yang membelikan mertua saya. Jadi sejak kita menikah, mertua saya membelikan rumah. Bagi saya, bukan pilihan saya juga untuk tidak mau, kan kita dibelikan," ucap Andika.
"Begitu juga pada saat kita belajar di luar negeri waktu itu, juga dibelikan (properti). Tapi itu semua dibelikan oleh mertua saya," pungkas Andika Perkasa.