Oatmeal juga cocok untuk orang yang tidak dapat mengonsumsi gluten karena penyakit celiac atau sensitivitas gluten.
Akan tetapi, karena risiko kontaminasi silang, kamu harus memilih oat yang telah disertifikasi bebas gluten.
3. Buah
Buah-buahan menjadi pilihan untuk sarapan ringan yang dapat dikonsumsi di pagi hari.
Diketahui, semua buah relatif rendah kalori dan mengandung serat, vitamin, mineral, dan gula sederhana.
Serat dalam buah dapat membantu memperlambat penyerapan gula oleh tubuh, sehingga bisa memberikan sumber energi yang stabil. Kemudian, mineral yang dikandungnya dalam jumlah besar dapat bervariasi tergantung pada buahnya.
Yang mengandung kalium ada buah pisang, jeruk, melon, pepaya, mangga.
Lalu, buah yang mengandung vitamin C terdiri dari jeruk, jambu biji, kiwi, stroberi, pepaya, dan leci.
BACA JUGA:Ini Dia 2 Pilihan Menu Sarapan yang Sehatkan Otak, Usia 40an Wajib Coba!
Dengan mengonsumsi buah atau sayur bisa mengurangi risiko kondisi kesehatan seperti penyakit kardiovaskular, demensia, diabetes, obesitas
4. Roti Panggang Gandum
Selanjutnya ada roti panggang gandum utuh yang mengandung serat dan karbohidrat kompleks tinggi.
Makanan tersebut dapat dicerna dengan lambat sehingga bisa membantu kamu merasa kenyang lebih lama dan cenderung tidak meningkatkan kadar gula darah bila dibandingkan roti atau kue kering yang dibuat dengan tepung putih.
Kamu bisa memadukan roti panggang gandum ini dengan banyak makanan, di antaranya:
- telur tumbuk dan tomat
- alpukat dan serpihan cabai
- selai kacang dan pisang tanpa pemanis
- keju cottage dan stroberi
- irisan buah ara dan madu
- tuna
- irisan kalkun atau ayam
- kacang panggang
5. Smotthies
Terakhir, ada Smoothie yang bisa menjadi pelengkap sarapan pagi harimu.
Biasanya, smoothie sendiri akan dibuat dengan mencampurkan air, susu, atau susu non-susu dengan kacang-kacangan, pisang, buah beri beku, atau buah atau sayuran lain untuk mengawali hari dengan nikmat.
Lalu, menambahkan bubuk protein dapat meningkatkan kandungan protein.