Sebelumnya, Seorang siswa dari SMA Negeri 70 Bulungan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, yang berinisial ABF diduga menjadi korban perundungan oleh kakak kelasnya.
ABF diduga telah menjadi korban perundungan dengan cara kekerasan fisik yang dilakukan oleh seorang kakak kelas, F, bersama sejumlah temannya.
Adapun kejadian itu terjadi pada pada 28 November 2024.
Menerima perlakuan yang merugikan itu, pada 4 Desember 2024. pihak keluarga melaporkan kejadian tersebut ke Polres Metro Jakarta Selatan.
BACA JUGA:Pemprov DKI Berikan Bonus Rp370 Miliar untuk Kontingen PON 2024
"Sudah (laporan sudah diterima)," kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi, kepada wartawan Kamis 11 Desember 2024.
Kendati begitu, jadwal pemeriksaan terlapor belum dapat dipastikan.
Nurma menceritakan awal mula kejadian itu, bermula saat ABF dipanggil oleh teman seangkatannya untuk datang ke toilet di lantai dua sekolah.
Setibanya di lokasi, ABF langsung ditarik paksa oleh F, seorang siswa kelas tiga, yang diduga menjadi pemicu awal terjadinya peristiwa tersebut.
BACA JUGA:Detik-Detik Siswa SMAN 70 Jakarta Dianiaya Senior, Ditarik Paksa dan Dipukuli di Toilet
Sebelum kejadian, ABF dan F sempat cekcok sebelum terjadi aksi pemukulan hingga membuat korban tersungkur.
Tidak sampai situ, melihat kejadian itu, teman teman F, yang berada di lokasi turut melakukan pemukulan terhadap ABF hingga memar di beberapa bagian tubuh.
Selain itu, sepatu dan ponselnya juga diambil oleh para pelaku.
Pihak Polres Metro Jakarta Selatan telah menerima laporan perundungan itu, dan telah diterima oleh penyidik.
Dengan laporan korban teregister dengan nomor LP/B/3769/XII/2024/SPKT/Polres Metro Jaksel/Polda Metro Jaya.