Sindiran Keras Yos Suprapto saat Pameran Lukisannya 'Dibredel': Sepakat untuk Tidak Sepakat!

Senin 23-12-2024,22:53 WIB
Reporter : Annisa Amalia Zahro
Editor : Marieska Harya Virdhani

JAKARTA, DISWAY.ID - Seniman Yos Suprapto mengungkapkan ekspresinya begitu lukisannya batal digelar dalam pameran di Galeri Nasional karena 5 lukisan mirip Jokowi karyanya dianggap vulgar.

Menurutnya, tidak ada kesepakatan di antara dirinya, Galeri Nasional Indonesia, serta kurator Surwarno Wisetrotomo terkait lima lukisan tidak bisa tampil di pameran.

BACA JUGA:Detik-detik Penurunan Lukisan Yos Suprapto di Galeri Nasional: Saya Resmi Mengundurkan Diri..

Seperti yang diketahui, Yos hendak menggelar pameran tunggal bertajuk "Kebangkitan: Tanah untuk Kedaulatan Pangan" di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta, sepanjang 19 Desember 2024 hingga 19 Januari 2025.

Namun demikian, terdapat ketidaksepahaman antara dirinya dengan kurator terhadap lima lukisan yang dianggap tidak sesuai tema serta mengandung konten vulgar dan SARA.

BACA JUGA:Komnas HAM Turun Tangan Atas Pembredelan Pameran Yos Suprapto Langgar HAM

Padahal menurut Yos, karya seni yang dihadirkannya pada pameran ini merupakan hasil dari penelitian ilmiahnya tentang pangan dan tanah sejak 15 tahun.

Sehingga, setiap karya di pameran ini harus disertakan seluruhnya agar narasi yang ingin disampaikannya lengkap.

BACA JUGA:Yos Suprapto Sesalkan Fadli Zon Sebut 5 Lukisan Mirip Jokowi Vulgar: Pemimpin Kebudayaan Mudah Percaya Laporan Orang!

Kendati diminta menurunkan kelima lukisan tersebut, Yos tetap tegas menyertakan lukisan tersebut.

Bahkan, Suwarno akhirnya memutuskan untuk mundur dari pameran sejak 16 Desember 2024.

Lantaran tidak adanya kesepakatan hingga pembukaan pameran, pihak Galeri Nasional memilih untuk menunda gelaran hingga kedua pihak sepakat satu sama lain.

BACA JUGA:Awal Mula Pameran Yos Suprapto ‘Dibredel’ di Galeri Nasional, Geger 5 Lukisan Mirip Jokowi

Sementara itu, Yos mengungkapkan keputusan akhir dari pihaknya setelah melakukan mediasi dengan pihak Galeri Nasional Indonesia dan mantan kurator.

"Kita sepakat untuk tidak sepakat tentang pendekatan karya dan narasi dari karya yang ada kaitannya dengan tema pameran ini," kata Yos kepada awak media di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta, 23 Desember 2024.

Kategori :