Ops Pekat Jaya 2025, Ratusan Tersangka Pelanggar Hukum Dibekuk Polda Mtero Jaya

JAKARTA, DISWAY.ID -- Polda Metro Jaya ungkap hasil Ops Pekat Jaya 2025 yang dilakukan di wilayah hukumnya.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra mengatakan, operasi itu untuk menindak pelaku kejahatan dan meningkatkan Kamtibmas.

"Operasi Pekat dilakukan dengan tujuan untuk memberantas segala bentuk tindak kriminal yang meresahkan masyarakat. Tujuan utama dari operasi ini adalah untuk mengungkapkan dan menangkap pelaku-pelaku kriminal, sehingga dapat mengurangi angka kejahatan dan meningkatkan keselamatan dan keamanan masyarakat," katanya kepada awak media, Senin 24 Maret 2025.

BACA JUGA:KPK Ungkap Kerugian Negara Akibat LPEI Beri Kredit ke Petro Energy Turun Jadi Rp 846,9 Miliar

BACA JUGA:TNI Mengajar di Sekolah Terpencil Jadi Perdebatan, Mendikdasmen: Mereka Relawan

Selain juga bertujuan untuk mengurangi dampak kriminalitas terhadap  masyarakat, seperti kerugian materil dan psikologis. Dengan demikian, masyarakat dapat merasa lebih aman dan nyaman dalam melakukan aktivitas sehari-hari.

Berikut hasil dari Ops Pekat Jaya 2025

Ratusan kasus dan tersangka diungkap dalam operasi kali ini.

"Jumlah kasus 382 kasus, jumlah tersangka 448 orang, jumlah korban 268 orang," ujarnya.

Dijelaskannya, kasus itu terdiri dari curanmor, begal hingga penganiayaan.

BACA JUGA:Mendikdasmen Wanti-Wanti soal Study Tour Siswa Sekolah, Ini yang Harus Diperhatikan

BACA JUGA:Viral Anak Diduga Jual Ginjal untuk Bebaskan Ibunya Berujung Damai

"Jenis kasus Curat 128 kasus, Curas 32 kasus, Curanmor 93 kasus, pencurian 23 kasus, pemerasan 7 kasus, penganiayaan 3 kasus, lain-lain 96 kasus," paparnya.

"Tidak lupa pada kesempatan yang baik ini kami mengimbau kepada seluruh masyarakat bahwa sebentar lagi kita akan memasuki Hari Raya Idul Fitri. Tentunya sebagaimana kebiasaan yang terdahulu banyak daripada warga Jakarta ini akan mudik ketika libur Hari Raya Idul Fitri,"

Sumber: