BACA JUGA:Buya Yahya Minta Jangan Percaya Malam Satu Suro Hari Keramat, Ungkap Ada Hari 'Jelek' Dalam Islam
Oleh karena itu, kita harus saling menghormati perbedaan budaya dan tradisi antara umat beragama.
Penting untuk diingat bahwa larangan ini tidak boleh disalahartikan sebagai bentuk penistaan terhadap budaya atau tradisi lain.
Tindakan mencela atau merendahkan orang lain atas perbedaan kepercayaan atau budaya tidak diperbolehkan dalam ajaran Islam.
Sebagai contoh, jika seorang Muslim menghindari meniup terompet saat perayaan tahun baru karena hal tersebut bukan tradisi umat Islam, maka hal tersebut adalah sah dilakukan.
BACA JUGA:Apa Hukum Memakan Daging Kurban Sendiri? Ini Penjelasan Buya Yahya dan Ustaz Abdul Somad
Namun, penting untuk tetap menjaga sikap saling menghormati antarumat beragama dalam menyikapi perbedaan budaya dan tradisi.
Dengan begitu, kita dapat membangun hubungan yang harmonis antarumat beragama dan menjaga keberagaman budaya tanpa harus saling mencela atau merendahkan satu sama lain.
Hal ini merupakan nilai yang sangat dijunjung tinggi dalam ajaran Islam.