Tuai Pro dan Kontra, Ekonom Sebut Pagar Laut Banyak Timbulkan Kerugian

Senin 20-01-2025,15:33 WIB
Reporter : Cahyono
Editor : M. Ichsan

Selain itu, Achmad menambahkan, kerugian ekonomi akibat penurunan pendapatan nelayan dan peningkatan biaya operasional mencapai Rp 116,91 miliar per tahun.

Di sisi lain, manfaat yang diharapkan seperti mitigasi abrasi dan tsunami, serta budidaya kerang hijau, tidak dapat diverifikasi atau memberikan dampak nyata.

"Berdasarkan data yang tersedia, biaya ekonomi, sosial, dan ekologis jauh melebihi potensi manfaat yang diklaim. 

"Hasil analisis ini menunjukkan bahwa proyek pagar laut tidak memberikan nilai tambah bagi masyarakat pesisir," jelas Achmad.

BACA JUGA:Pemilik HGB Pagar Laut Tangerang Dibongkar Anak Buah Prabowo, Singgung Rezim Laut

BACA JUGA:Alasan KKP Minta Hentikan Pembongkaran Pagar Laut Tangerang, Danlantamal III Pasang Badan

Menurut Achmad, langkah ke depan yang harus diambil adalah mengusut pihak-pihak yang bertanggung jawab atas pembangunan pagar ini.

Selain itu, kebijakan berbasis data harus diterapkan untuk memastikan bahwa upaya mitigasi abrasi dan bencana alam dilakukan dengan cara yang efektif dan berkelanjutan.

"Pemerintah juga harus meningkatkan pengawasan terhadap wilayah pesisir untuk mencegah kasus serupa terjadi di masa depan.

"Dengan langkah-langkah tersebut, keadilan bagi nelayan dapat dipulihkan, dan ekosistem pesisir dapat dilindungi dari kerusakan lebih lanjut," jelasnya.

Kategori :