Arief Fadillah, Chief Technology Ocer Maka Motors mengatakan meskipun sistem cut-o pada Maka Cavalry sudah teruji, tetap kita sarankan konsumen untuk tetap langsung mencabut kabel pengecasan setelah baterai terisi penuh untuk menjaga kesehatan dan kinerja pada baterai.
Jadi, untuk mempermudah konsumen, Maka Cavalry kami bekali dengan tur lampu LED indikator pengecasan.
"Lampu indikator ini bermanfaat sekali bagi konsumen karena bisa pantau progres pengecasan dari jarak jauh, sehingga lebih praktis, esien, dan membantu mengoptimalkan aktivitas harian mereka," jelasnya.
Maka Cavalry menawarkan keunggulan performa dan desain yang sesuai dengan kebutuhan orang Indonesia.
Dengan jarak tempuh 160 km, top speed 105 km/jam, dan kemampuan menanjak 30 derajat, Maka Cavalry cocok untuk dikendarai di perkotaan.
Akselerasinya juga tercepat di kelasnya, 0-60 km/jam hanya dengan 4,8 detik.
Dilengkapi dua pilihan mode berkendara, yaitu Hi-Torque dan Hi-Regen, Maka Cavalry menghadirkan sensasi berkendara paling enak.