JAKARTA, DISWAY.ID -- Ratusan warga mengantre untuk mengambil ijazah di Balai Kota DKI Jakarta pada Jumat, 2 Mein2025.
Diketahui ijazah mereka yang sempat tertahan di sekolah akibat menunggak pembayaran SPP, telah ditebus oleh Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung.
Pantauan Disway.id di lokasi sekira pukul 09.00 WIB, ratusan orang mengenakan kemeja batik terlihat mengantre di halaman GRHA Ali Sadikin Balai Kota DKI Jakarta untuk mengambil ijazah yang telah ditebus.
BACA JUGA:Pramono Ogah Tiru KDM Kirim Pelaku Tawuran ke Barak TNI: Jakarta Punya Kebijakan Sendiri
BACA JUGA:Pramono Serahkan 371 Ijazah yang Ditebus dari Sekolah Saat Upacara Hardiknas 2025
Antrean warga pria dan wanita yang hendak mengambil ijazah tampak mengular dari gerbang hingga depan halaman gedung GRHA Ali Sadikin Balai Kota DKI Jakarta.
Ijazah yang ditebus Pramono beragam, mulai dari tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat.
Salah satunya Aqeela, yang ikut mengantre untuk mengambil ijazah.
Aqeela datang seorang diri untuk mengambil ijazah SD yang sempat ditahan pihak sekolah.
Kata Aqeela yang saat ini duduk di kelas 9 SMP, ijazah SD-nya sudah 3 tahun ditahan pihak sekolah karena masalah menunggak pembayaran.
Menurut Aqeela program pemutihan ijazah ini sangat bagus untuk kelangsungan pendidikan para siswa.
BACA JUGA:Siap-Siap! Dana KJP Plus Cair Mei 2025? Ini Jumlah Nominal yang Diterima
BACA JUGA:Info Jadwal Layanan SIM Keliling di Jakarta Hari Ini 2 Mei 2025, Cek Lokasi Akurat!
"Menurut aku ini program yang bagus karena bisa memperlancar siswa siswi lain untuk masuk sekolah lain karena tidak halangan ijazah," kata Aqeela saat ditemui di tengah antrean.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan, pada tahap kedua ini, ada sebanyak 371 ijazah yang diputihkan.