BACA JUGA:Ketua Kelompok di PNM Mekaar Dapat Privilege: Literasi Gratis & Hadiah Apresiasi
BACA JUGA:Gabungkan Cloud dan AI, Telkomsigma Tawarkan Solusi Data-Powered Masa Depan
"Toh, Bu Khofifah ini kan juga cukup anggaran untuk berangkat ke Jakarta," ungkapnya.
Lebih lanjut, Boyamin juga menyinggung pemeriksaan sejumlah saksi dalam kasus suap dana hibah Pemprov Jatim yang diperiksa di kantor komisi antirasuah. Salah satunya, eks Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur Kusnadi pada 19 Juni lalu.
"Mantan Ketua DPRD, DPRD ini kan juga dipanggil ke KPK. Masa Khofifah enggak? Kan, kesannya jadi istimewa," jelas dia.
Sebelumnya, Juru Bicara saat itu, Tessa Mahardhika mengungkapkan bahwa 21 tersangka sudah ditetapkan dalam kasus pengelolaan dana hibah kelompok masyarakat (pokmas) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
"Kami sampaikan bahwa pada tanggal 5 Juli 2024 KPK menerbitkan sprindik terkait dugaan adanya TPK dalam pengurusan dana hibah untuk kelompok masyarakat atau Pokmas dari APBD Provinsi Jatim tahun anggaran 2019 sampai dengan 2022," kata jubir KPK saat itu, Tessa Mahardhika, di gedung Merah Putih KPK, Jakarta, 12 Juli 2024.
Total ada 21 tersangka yang ditetapkan KPK. Ke-21 tersangka itu terdiri atas 4 tersangka penerima dan 17 tersangka pemberi.
BACA JUGA:Sadis! Abdul Sanusi Sempat Minta Dipesankan Ojol ke Korban Pembunuhan di Pondok Aren
BACA JUGA:KPK 17 Poin Permasalahan dalam RKUHAP, Ketua IM57+ : Upaya Pelemahan Antikorupsi
Empat tersangka penerima merupakan penyelenggara negara. Sedangkan dari 17 tersangka pemberi, 15 di antaranya pihak swasta dan 2 lainnya penyelenggara negara.
Tersangka tersebut diantaranya anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, KUS; anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, AI; anggota DPRD Jawa Timur, AS; anggota DPRD Kabupaten Sampang, FA; anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, MAH; anggota DPRD Kabupaten Probolinggo, JJ.
Selanjutnya, dari pihak swasta, inisial BW; swasta, inisial JPP; swasta, inisial HAS; swasta, inisial SUK; swasta, inisial AR; swasta, inisial WK; swasta, inisial AJ; swasta, inisial MAS; swasta, inisial AA; swasta, inisial AH; swasta, inisial AYM; swasta, inisial RYS; swasta, inisial MF; swasta, inisial AM; dan swasta, inisial MM.