JAKARTA, DISWAY.ID - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta bakal melakukan evaluasi terhadap TransJabodetabek rute Bekasi-Dukuh Atas.
Pasalnya jumlah penumpang TransJabodetabek rute Bekasi-Dukuh Atas tidak mengalami perkembangan alias stagnan sejak diluncurkan pada Kamis, 3 Juli 2025, lalu.
BACA JUGA:BPBD DKI Lakukan OMC, Upacara HUT ke-80 RI di Istana Berlangsung di Cuaca yang Cerah
BACA JUGA:Rayyan Arkan Bocah Aura Farming Sukses 'Goyang' Istana Lewat Tarian Pacu Jalur
Sekedar informasi, TransJabodetabek rute Terminal Bekasi-Dukuh Atas merupakan trayek keenam yang diresmikan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung.
Lima rute lainnya yang diresmikan Gubernur Pramono tahun ini yakni Alam Sutera-Blok M, Vida Bekasi-Cawang, Blok M-PIK 2, Sawangan-Lebak Bulus, dan Blok M-Bogor.
"Memang yang sedikit stuck itu yang dari terminal Bekasi ke Dukuh Atas. Kita sedang evaluasi," kata Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo di Balai Kota DKI Jakarta pada Minggu, 17 Agustus 2025.
Nantinya hasil evaluasi tersebut kata Syafrin akan dilaporkan ke Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung.
Namun secara keseluruhan lanjut Syafrin, penumpang TransJabodetabek di lima rute lainnya yang diluncurkan tahun ini terus mengalami peningkatan.
BACA JUGA:Megawati Tegaskan Kemerdekaan Bukan Hadiah, Tapi Hasil Darah dan Air Mata Para Pejuang
BACA JUGA:MERDEKA! Setya Novanto dapat Bebas Bersyarat di HUT ke-80 RI
"Secara keseluruhan untuk transjabodetabek ini cukup signifikan," tegasnya.
Syafrin menambahkan dalam waktu dekat ini belum akan meluncurkan trayek TransJabodetabek baru.
Saat ini pihaknya akan fokus melakukan evaluasi terhadap trayek-trayek yang sudah beroperasi.