JAKARTA, DISWAY.ID-- Kabar duka yang menyebut istri KH Ahmad Bahauddin Nursalim, atau lebih dikenal sebagai Gus Baha, meninggal dunia, sempat menggegerkan media sosial pada awal September 2025.
Informasi ini menyebar luas melalui pesan berantai di WhatsApp dan unggahan di platform seperti TikTok, X, dan Facebook, dengan menyebut Nyai Iva A’yuni sebagai almarhumah.
Namun, setelah ditelusuri, kabar ini ternyata hoaks dan merupakan kesalahpahaman besar akibat kemiripan nama.
BACA JUGA:Menperin Usulkan Tambahan Anggaran Rp1,46 T untuk Dorong Industri Nasional
Diketahui, pada 2-3 September 2025, media sosial diramaikan oleh flyer digital yang menyebutkan kabar duka atas meninggalnya Nyai Iva A’yuni, yang dikira sebagai istri Gus Baha dari Sarang, Rembang, Jawa Tengah.
Flyer tersebut memuat foto almarhumah, nama, dan ucapan belasungkawa, yang dengan cepat menyebar di grup WhatsApp dan platform seperti TikTok dan X.
Banyak warganet, terutama penggemar pengajian Gus Baha, langsung menyampaikan doa dan simpati tanpa memverifikasi informasi.
Kesalahpahaman ini memicu kehebohan, terutama karena Gus Baha, seorang ulama kharismatik yang dikenal sebagai ahli tafsir Al-Qur’an, memiliki basis pengikut besar.
Namun, klarifikasi segera muncul dari berbagai sumber, termasuk akun TikTok @ahmadaqosidulhaq, yang menjelaskan bahwa almarhumah bukan istri Gus Baha Sarang, melainkan istri Kiai Baha dari Kediri.
BACA JUGA:Menkomdigi Sambut Baik Kongres Persatuan PWI, Akhiri Dualisme Dua Tahun
Fakta Sebenarnya: Bukan Istri Gus Baha, tetapi Istri Kiai Baha Kediri
Fakta yang terungkap menunjukkan bahwa almarhumah Nyai Iva A’yuni adalah istri KH Muhammad Baha’udin, atau dikenal sebagai Kiai Baha, seorang ulama dari Kediri, Jawa Timur, bukan istri KH Ahmad Bahauddin Nursalim (Gus Baha) dari Sarang, Rembang.
Istri Gus Baha, yang bernama Ning Winda, masih sehat dan tidak meninggal dunia. Ning Winda adalah putri kiai dari Pondok Pesantren Sidogiri, Pasuruan, dan dikenal mendampingi Gus Baha dalam kehidupan sederhana di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an LP3IA, Narukan, Rembang.
Kesalahpahaman ini terjadi karena kemiripan nama “Baha” antara Kiai Baha Kediri dan Gus Baha Sarang.
Nyai Iva A’yuni, istri Kiai Baha Kediri, memang meninggal dunia dan telah dimakamkan di Kediri, dihadiri keluarga, santri, dan masyarakat sekitar.