Kinerja Moncer, BSI Catat Laba Rp3,7 Triliun dari Emas dan Haji

Senin 22-09-2025,17:50 WIB
Reporter : M. Ichsan
Editor : M. Ichsan

BSI juga terus memperkuat fitur BYOND by BSI di antaranya dengan layanan BSI Emas yang memfasilitasi nasabah untuk melakukan pembelian dan penjualan emas 24 jam dengan dengan harga yang kompetitif dan murah karena bisa diperoleh mulai dari 0,1 gram.  

Dari sisi wholesale dan korporasi, saat ini BSI memiliki aplikasi BEWIZE by BSI yang merupakan platform terpadu transaksi keuangan bagi nasabah untuk membuat #BisnisJadiMudah. BEWIZE by BSI berkonsep single sign on sehingga nasabah dapat mengakses layanan Cash Management, Value Chain, Trade Finance dan Foreign Exchange secara end-to-end dengan mudah, tepat, dan aman.  

Kontribusi BSI Dukung Asta Cita Pemerintah 

Direktur Utama BSI berterima kasih atas kepercayaan masyarakat mempercayakan transaksi perbankannya pada BSI. Dalam empat tahun nasabah BSI bertambah mencapai 22 juta.

Selanjutnya Anggoro Eko Cahyo menambahkan BSI sebagai leader bank syariah akan ambil peran untuk berkontribusi mensejahterahkan masyarakat. 

BACA JUGA:Bikin Ngiler! Ini Resep Pajeon ala YoonA SNSD di Drama Bon Appetit Your Majesty, Cemilan Korea Super Enak

BACA JUGA:Sanggar Tari Svadara Warna Indonesia Bawa 'Rentak Nusantara' ke Panggung Jepang

Sejalan dengan harapan bahwa ekonomi syariah mampu menjadi arus baru pertumbuhan ekonomi Indonesia yang inklusif, BSI juga mendukung program Asta Cita Pemerintah.  

Beberapa program yang diselenggarakan di antaranya melalui BSI sebagai bulion bank untuk mendukung hilirisasi emas, pembiayaan KUR Syariah, penyaluran pembiayaan rumah bersubsidi (KPR FLPP) untuk mendukung 3 juta rumah, 

Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) melalui optimalisasi pembiayaan di Aceh, program makan bergizi gratis (MBG), ekonomi hijau serta kontribusi zakat untuk kemaslahatan umat. 

Selama tahun 2025, BSI juga telah mengumpulkan zakat perusahaan sebesar Rp124 miliar dan zakat pegawai Rp20 miliar. 

BACA JUGA:Serangan Drone Israel di Lebanon selatan Tewaskan 5 Warga AS, Hizbullah Tolak Lucuti Senjata

BACA JUGA:Nasib Wahyudin Moridu, Jadi Penjual Es Batu Setelah Dipecat dari Anggota DPRD Gorontalo

Penyaluran pembiayaan sosial Rp57,54 triliun dan pembiayaan green financing tercatat mencapai Rp15,32 triliun.

Dukungan terhadap ekonomi hijau juga diimplementasikan salah satunya melalui pembiayaan kendaraan ramah lingkungan sebesar Rp297 miliar dan penerbitan ESG Sukuk Sustainability Rp8 triliun pada tahun 2025.

Percepatan pembiayaan berkelanjutan menjadi langkah strategis perseroan untuk mendukung tercapainya pertumbuhan ekonomi nasional.

Kategori :