TANGSEL, DISWAY.ID - Beberapa pihak disebut telah diperiksa penyidik Satreskrim Polres Tangerang Selatan atas tewasnya bocah berinisial NCA (13).
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Budi Hermanto mengatakan guru dan penjaga sekolah Internasional itu telah diperiksa.
BACA JUGA:Kampung Bahari Digerebek, BNN-Brimob dapat Perlawanan Bandar Narkoba: 18 Orang Ditangkap!
BACA JUGA:Polisi Selidiki Dugaan Bullying atas Tewasnya Siswa Sekolah Internasional Gading Serpong
"Sementara Guru dan penjaga sekolah," katanya kepada disway.id, Rabu 5 November 2025.
Penyidik Satreskrim Polres Tangsel disebut telah mengamankan barang bukti CCTV.
"Untuk CCTV ada di penyidik Polres Tangsel," ujarnya.
Sebelumnya, seorang pelajar laki-laki berusia 13 tahun berinisial NCA dilaporkan meninggal dunia diduga jatuh dari lantai delapan sekolah Internasional di kawasan Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang.
BACA JUGA:Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Sebut Sama Dengan Memaafkan Kejahatan
BACA JUGA:KPK: Kadis PUPR Diminta Setor Rp7 Miliar untuk Gubernur Riau, Diancam Mutasi Jika Menolak
Kasi Humas Polres Tangerang Selatan, AKP Agil Sahril mengatakan peristiwa terjadi sekitar pukul 07.13 WIB dan saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
"Terkait informasi seseorang yang jatuh di salah satu sekolah di Gading Serpong, dapat kami sampaikan bahwa Tim Sat Reskrim Polres Tangsel bersama Unit Reskrim Polsek Kelapa Dua telah melakukan cek TKP," bebernya.
Diungkapkannya, hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan sejumlah saksi korban diketahui jatuh dari balkon luar lantai delapan sekolah dan menimpa kanopi di pintu kedatangan.
"Korban kemudian dibawa oleh pihak sekolah ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis, namun dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 19.25 WIB," ungkapnya.
BACA JUGA:Polisi Periksa Pihak Sekolah Internasional dan Rekan Siswa yang Jatuh Meninggal di Gading Serpong