Herdman dikenal nyaman menggunakan formasi tiga bek tengah dengan pola 3-4-2-1, skema yang sudah sangat familiar bagi para pemain Timnas Indonesia.
Dengan fondasi lini belakang yang telah terbentuk, perubahan tidak perlu dilakukan secara drastis.
BACA JUGA:Kontrak Nike Mbappe di Ujung Tanduk, Adidas dan Under Armour Ikut Rebutan Masuk!
Kehadiran dua gelandang serang di belakang striker juga diyakini dapat memaksimalkan peran pemain kreatif seperti Marcelino Ferdinan.
Bagi PSSI, ini adalah opsi aman tanpa harus mengulang proses adaptasi dari nol.
Rekam Jejak Piala Dunia Jadi Nilai Jual Utama
Nama John Herdman bukan sekadar sensasi.
Ia tercatat sukses membawa Timnas Kanada lolos ke Piala Dunia 2022, sebuah pencapaian langka dalam sejarah sepak bola negara tersebut.
BACA JUGA:Sudah Diumumkan! Pelatih Baru Timnas Bakal Tinggal di Indonesia, Media Ternama Amerika Heboh
BACA JUGA:Rekam Jejak Emas John Herdman, Kandidat Kuat Pelatih Baru Timnas Indonesia
Kanada hanya dua kali tampil di Piala Dunia, dan keberhasilan Herdman membawa mereka lolos saat format masih 32 tim membuat prestasi ini semakin bernilai.
Tak hanya itu, ia juga membawa Timnas Putri Kanada tampil di Piala Dunia Wanita 2019.
Rekam jejak inilah yang membuat Herdman sulit diabaikan oleh PSSI.
Jay Idzes dan Hubner Disebut Sepakat
Menariknya, pendekatan Herdman disebut sejalan dengan karakter mayoritas pemain Timnas Indonesia saat ini.
BACA JUGA:Kalahkan Thailand, Vietnam Sabet Emas Sepak Bola SEA Games 2025