JAKARTA, DISWAY.ID – BMKG mengungkapkan bahwa bibit siklon tropis 93S yang berada di 12.6°LS 106.9°BT di Samudra Hindia Selatan Jawa Barat memicu peningkatan kecepatan angin dan tinggi.
Selain memicu gelombang tinggi, siklon tropis 93S ini juga memicu peningkatan kecepatan angin dan tinggi yang dapat mengancam keselamatan pelayaran.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika menginformasikan bahwa potensi gelombang tinggi terjadi pada periode 21 - 24 Desember 2025.
Terdapat potensi gelombang sedang yang terjadi di 24 wilayah dan gelombang tinggi di 1 wilayah Indonesia.
BACA JUGA:Cara Main Game Color Block untuk Dapat Saldo DANA Gratis hingga Rp213.000
BACA JUGA:Syarat Pengajuan KUR BNI 2025 Pinjaman Rp500 Juta, Lengkapi Agar UMKM Dapat Akses Pendanaan
Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari Utara hingga Timur Laut dengan kecepatan angin berkisar 6-25 knot.
Adapun di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari Barat Daya hingga Barat Laut dengan kecepatan angina berkisar 8-30 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Samudra Hindia Barat Bengkulu hingga Lampung dan Laut Natuna Utara.
BACA JUGA:Pemandian Air Panas Guci Tegal Kembali Buka Setelah Disapu Banjir Bandang
BACA JUGA:Prabowo Akui Tantangan Perumahan Masih Besar: 29 Juta Warga Belum Miliki Rumah
Tinggi gelombang 1.25-2.5 meter Berpeluang terjadi di:
- Samudra Hindia barat Aceh
- Samudra Hindia barat Kep. Mentawai
- Samudra Hindia barat Lampung
- Samudra Hindia selatan Jawa Barat
- Samudra Hindia selatan DI Yogyakarta
- Samudra Hindia selatan Bali
- Samudra Hindia selatan NTВ
- Laut Jawa bagian tengah
- Selat Makassar bagian selatan
- Laut Flores
- Samudra Pasifik utara Maluku
- Samudra Pasifik utara Papua Barat
- Samudra Hindia barat Kep. Nias
- Samudra Hindia barat Bengkulu
- Samudra Hindia selatan Banten
- Samudra Hindia selatan Jawa Tengah
- Samudra Hindia selatan Jawa Timur
- Samudra Hindia selatan NTT
- Selat Karimata bagian utara
- Laut Jawa bagian timur
- Laut Sulawesi bagian barat
- Laut Maluku
- Samudra Pasifik utara Papua Barat Daya
- Samudra Pasifik utara Papua
BACA JUGA:Kelakar Prabowo Pusing Kasih Bonus Peraih 91 Emas di SEA Games 2025: 'Sabdo Pandito Ratu'
Tinggi gelombang 2.5 - 4.0 meter berpeluang terjadi di:
- Laut Natuna Utara