Wajah Duta Besar Rusia Sergey Andreev Dilumuri Cairan Merah

Sementara itu, seorang pengunjuk rasa yang diwawancarai oleh TVN24 menegaskan, bahwa duta besar Rusia itu layak wajahnya ditutupi noda merah. 

”Kebencian dan prilaku perang adalah perbuatan yang benar-benar tidak menyukai perdamaian. Dengan sepenuh hati, kami bersama Mariupol,” tegas pria tersebut seraya mengulas peristiwa yang kini terjadi di Mariupol akibat invasi Rusia.

Sebelum insiden  itu, televisi TVN24 juga menayangkan aksi demonstran Polandia yang meneriakan “Bunuh Putin” yang ditulis dengan warna biru dan kuning, warna bendera Ukraina, di sebuah monumen di pemakaman. 

Polandia merupakan rumah dari serikat pekerja Solidaritas yang berperan dalam menjatuhkan komunisme di Eropa tengah dan timur saat itu.

Rusia dan Polandia sejatinya memiliki hubungan yang tidak baik. Setelah pemerintah, aktivis setempat menentang aksi keras Rusia atas invasi ke Ukraina.

Kini Lebih dari 3 juta orang Ukraina melarikan diri ke Polandia sejak perang dimulai pada 24 Februari. Catatan perang itu menambah Panjang ketegangan yang terjadi antara Polandia dengan Rusia. Terutama insiden Duta Besar Rusia untuk Polandia Sergey Andreev kali ini. 

NEW - Russian ambassador Sergey Andreev was hit with red paint while laying flowers at Soviet war memorial in Poland.pic.twitter.com/TGJqwZzIwY — Disclose.tv (@disclosetv) May 9, 2022

 

 

Sumber: tvn24