Pemilu 7 Tahap

Pemilu 7 Tahap

Demokrasi memang mahal. Tapi lebih mahal lagi kalau 'Pemilu yang mahal itu tidak berkualitas'.

Demi kualitas itu India tidak mau grusa-grusu. Pemilunya dibuat tujuh tahap. Masa pencoblosannya sampai 37 hari. Sejak 11 April lalu sampai 19 Mei nanti.

Tahap pertamanya hanya di 20 negara bagian. Yang meliputi 91 distrik. Satu distrik satu kursi DPR pusat. Seperti di Malaysia atau di Inggris. 

Di 91 distrik ini pemilunya dilakukan di hari pertama, tanggal 11 April lalu. Di beberapa distrik jadwalnya diundur karena ditemukan gejala tidak jurdil. Misalnya ada yang bagi-bagi uang.

Tanggal-tanggal berikutnya untuk negara bagian yang lain lagi. 

Tahap terakhir, yang ke tujuh, dilangsungkan di 8 negara bagian, termasuk West Bengal. Yang ibukotanya Calcutta itu. Salah satu negara bagian yang sensitif: muslimnya 22 persen. Tertinggi di India. Yang rata-rata muslimnya 14 persen. Tahap tujuh itu berlangsung di hari terakhir: tanggal 19 Mei depan. Untuk 59 distrik di delapan negara bagian. Dari delapan itu hanya West Bengal yang besar. 

Mengapa harus tujuh tahap? Menjadi begitu lama?

Memang pemilu di India serba 'ter'. Terlama pelaksanaan pencoblosannya. Tercepat waktu penghitungannya. Tidak sampai satu hari. Tanggal 23 Mei depan. Juga terbesar jumlah pemilihnya: 850 juta orang.

Terlama itu dimaksudkan untuk bisa menghasilkan kualitas pemilu yang tinggi. Di India kalau sampai terjadi kecurangan akibatnya fatal. Di sana serba sensitif. Ideologi, agama, ras, kasta, gender, kaya miskin. Pemilu yang tidak jurdil bisa langsung mengarah ke isu sensitif itu. 

Pemilu yang berkualitas itu dirumuskan secara sederhana:  aman dan jurdil (jujur dan adil). Jurdil itu sebenarnya keamanan juga. Kalau tidak jurdil langsung tidak aman.

Untuk jurdil wasitnya harus netral. Demikian juga aparatnya.

Wasit utamanya adalah KPU India. Aparat yang dianggap bisa menjaga netralitas adalah tentara nasional. Militer. Di sana ada persepsi bahwa polisi lokal sering memihak. Justru jadi sumber kerawanan keamanan. 

Maka tentara nasional yang dipercaya untuk mengamankan pemilu. 

Tapi jumlah tentara tidak mencukupi. Kalau pemilunya serentak dalam satu hari. Wilayah India sangat luas. Banyak pula yang terpencil. Lebih satu juta TPS yang letaknya sulit dijangkau.

Tapi itu bukan alasan untuk bisa tidak aman dan tidsk jurdil. Maka dibuatlah jadwal yang tentara mampu mengawalnya. Dengan cara cukup waktu untuk mengirim personil ke TPS terjauh sekali pun. 

Penetapan jadwal itu disesuaikan juga dengan kemampuan logistik. Andalan angkutan mereka adalah kereta api. Terutama untuk mengirim tentara nasional ke seluruh pelosok negeri. Termasuk ke TPS terpencil. 

Intinya: TPS harus aman. Proses mencoblosnya harus aman. Proses penghitungan suara harus aman. Pengangkutan suara harus aman. Dan itu diserahkan pengawalannya kepada tentara nasional. 

Itulah sebabnya di sana proses pencoblosannya begitu lama. Tapi proses penghitungannya yang cepat. Satu hari. 

Sebaliknya di sini: pencoblosannya begitu cepat. Penghitungannya yang lama. 

Entah mana yang lebih baik.(Dahlan Iskan)

 

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Komentar: 181

  • dulgenuk
    dulgenuk
  • Ade Irawan
    Ade Irawan
  • agus agus
    agus agus
  • haposan
    haposan
  • Bam'shary
    Bam'shary
  • Pandy brebes
    Pandy brebes
  • Aries273
    Aries273
  • Babyface
    Babyface
    • ainun
      ainun
  • Sonny
    Sonny
  • Noor Iman
    Noor Iman
    • ahmad
      ahmad
  • achmad tohari
    achmad tohari
  • Rudianto
    Rudianto
  • Ari
    Ari
  • Edy
    Edy
  • Pisces123
    Pisces123
    • Bayangan Masa Lalu
      Bayangan Masa Lalu
  • Bima
    Bima
  • Sitorus
    Sitorus
    • Suryany
      Suryany
  • belva
    belva
    • Mas ito
      Mas ito
    • sri dewi
      sri dewi
  • mulyadi
    mulyadi
  • Budis
    Budis
  • Adi Nugroho
    Adi Nugroho
  • indra
    indra
  • Iwan
    Iwan
  • San
    San
  • steve
    steve
  • Sugiarto
    Sugiarto
  • sri dewi
    sri dewi
  • maspri.id
    maspri.id
  • eka
    eka
    • Sengkuni
      Sengkuni
  • noto
    noto
  • Pipit
    Pipit
  • Athallah
    Athallah
  • lutfi helmi
    lutfi helmi
  • Cahyono ari
    Cahyono ari
  • Dedy.A.
    Dedy.A.
  • loroati
    loroati
  • pakhoaqiao
    pakhoaqiao
    • Rere
      Rere
    • Deka
      Deka
    • Pembaca
      Pembaca
    • Fira
      Fira
  • Fitri
    Fitri
  • Khusnul
    Khusnul
  • Anwar
    Anwar
    • Athallah
      Athallah
    • Wina
      Wina
    • Yen
      Yen
  • Sinyo
    Sinyo
  • Sonhadji S
    Sonhadji S
  • jurdil
    jurdil
  • cilukba
    cilukba
  • AN
    AN
  • hmm...
    hmm...
  • Reny
    Reny
  • Ahmad Karni
    Ahmad Karni
    • Retwin
      Retwin
    • Alris
      Alris
  • TM Hidayat
    TM Hidayat
  • Henie
    Henie
    • rudy
      rudy
    • purnomo
      purnomo
    • Alris
      Alris
  • TM Hidayat
    TM Hidayat
    • dimas
      dimas
    • Yani
      Yani
    • petjoet
      petjoet
  • Irwanto
    Irwanto
  • Mujiburohman A. Abas
    Mujiburohman A. Abas
  • Bang Boim
    Bang Boim
  • syafii
    syafii
  • Angela
    Angela
  • Anita Amier
    Anita Amier
  • dar_ulala
    dar_ulala
  • Jati Tirto
    Jati Tirto
  • Jembret
    Jembret
    • OrangWaras
      OrangWaras
    • Budi
      Budi
  • Mukhlis
    Mukhlis
    • Saga
      Saga
    • BGK
      BGK
  • Hariyanto
    Hariyanto
  • Najih
    Najih
    • sri dewi
      sri dewi
  • Imran
    Imran
    • Isa
      Isa
    • Nurkolis
      Nurkolis
    • Nurkolis
      Nurkolis
    • Alris
      Alris
    • wisdom
      wisdom
  • deniang
    deniang
    • Soewarno
      Soewarno
  • Dodo
    Dodo
  • Ait Arif
    Ait Arif
  • pak bedjo
    pak bedjo
    • Whatever
      Whatever
    • rudy
      rudy
  • Dung
    Dung
  • Lek git
    Lek git
  • Ibnu Shonn
    Ibnu Shonn
  • supri
    supri
    • Bastian
      Bastian
    • Jati Tirto
      Jati Tirto
  • Dewa Sukma
    Dewa Sukma
  • Kusiwan
    Kusiwan
  • ical
    ical
  • Mundzir
    Mundzir
    • abdul rojik
      abdul rojik
    • KPUtakADIL
      KPUtakADIL
    • petjoet
      petjoet
    • fajar
      fajar
    • Budi
      Budi
  • Joyo
    Joyo
  • Prana
    Prana
    • Garrick Andrews
      Garrick Andrews
    • Emanuel Pakpahan
      Emanuel Pakpahan
    • Pradnya
      Pradnya
    • wisdom
      wisdom
  • Xiongmao
    Xiongmao
    • M.f. hafiddin
      M.f. hafiddin
    • sri dewi
      sri dewi
  • Denik
    Denik
    • Ibnu
      Ibnu
  • Park Oen
    Park Oen
    • fajar
      fajar
    • sri dewi
      sri dewi
  • Rian
    Rian
  • Jarak
    Jarak
  • Tatang Kamaludin
    Tatang Kamaludin
  • One Person
    One Person
  • lbs
    lbs
    • Pion
      Pion
  • Coco
    Coco
    • lbs
      lbs
    • KPUtakNETRAL
      KPUtakNETRAL
  • Edi Susanto
    Edi Susanto
  • Roro
    Roro
  • Petral
    Petral
    • Saiful
      Saiful
    • Dedy Rindu
      Dedy Rindu
    • Pion
      Pion
    • Nanang Ardiani
      Nanang Ardiani
    • Jati Tirto
      Jati Tirto
    • KPUtkgSULAP
      KPUtkgSULAP
    • petjoet
      petjoet
    • Hariyanto
      Hariyanto
  • Nister
    Nister
  • ghoz
    ghoz
  • Eko Pirwanto
    Eko Pirwanto
  • Bejo Subejo
    Bejo Subejo
    • lbs
      lbs