Cacar Monyet Ada 2 Jenis, Salah Satunya Punya Tingkat Kematian Mencapai 10 persen, Berbahayakah?
Virus Cacar Monyet Muncul di Inggris-mattthewafflecat-Pexels
JAKARTA, DISWAY.ID - Cacar monyet atau monkeypox ini nggak bisa dianggap remeh. Pasalnya di beberapa negera Eropa seperti Inggris, Portugal dan Spanyol, virus ini telah menjangkit hingga puluhan kasus.
Ketiga negara tersebut melaporkan peringakatan kasus infeksi virus monkeypox alias cacar monyet itu.
Wabah ini telah membuat Wolrd Health Organization (WHO) bergedik dan memberikan peringatan khusus kepada semua negara.
BACA JUGA:Proses PPDB Banten 2022 Mulai 20 Mei, Cek Link Pendaftarannya, Pj Gubernur Andalkan Server Sekolah
Biasanya, menurut WHO, cacar monyet hanya dapat ditemukan di kawasan Afrika, terutama Afrika Barat dan Afrika Tengah.
Sejauh ini para ahli berlomba-lomba untuk melakukan riset laboratorium untuk mengidentifikasi seberapa bahayanya virus monkeypox aka cacar monyet ini.
Seperti dilaporan Reuters, cacar monyet dalam menyebabkan beberapa gejala seperti demam hingga ruam bergelombang yang khas.
Skala ruam yang dialami penderita disebut ringan, meski begitu terdapat dua jenis utama dari virus satu ini, di antaranya:
1. Jenis Kongo, yang lebih parah dengan tingkat kematian hingga 10 persen
2. Jenis Afrika Barat, yang memiliki tingkat kematian pada sekitar 1 persen kasus.
BACA JUGA: Eko Yuli Sumbang Medali Emas Indonesia di SEA Games 2021
Sejatinya virus ini bukan hanya menyerang tiga negara Eropa itu saja, melainkan Prancis juga terdapat kasus yang terdeteksi di wilayah Paris/Ile-de-France.
Laporan tersebut dikonfirmasi oleh Kementerian Kesehatan Prancis, Jumat 20 Mei 2022, di tengah tanda-tanda penyebaran virus di sekitar dunia.
Wabah ini meningkatkan kewaspadaan masyarakat keempat negara itu. Kasus ini sebelumnya menyerang Afrika barat dan tengah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: