Menebak Makna 'Ojo Kesusu' Ucapan Jokowi, Kader Gerindra: Itu Sindiran Buat Ganjar
Politisi Partai Gerindra Arief Poyuono dengan ayam jago kesayangannya. -Twitter/@@bumnbersatu-Disway.id
JAKARTA, DISWAY.ID - Pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) 'Ojo Kesusu' populer di kalangan politisi setelah diucapkan dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V Pro Jokowi (Projo). Faktanya ucapan itu pun membuat eskalasi politik di tanah air makin berwarna.
Spekulasi arah pernyataan "Ojo Kesusu" Presiden ke-7 Indonesia itu riuh. Tapi menurut politisi Partai Gerindra Arief Poyuono, makna "Ojo Kesusu" merupakan sindirian halus yang ditujukan ke Ganjar Pranowo.
“Ojo kesusu (jangan terburu-buru) merupakan kata yang mirip dengan falsafah Jawa yang pernah Kang Mas Jokowi ucapkan. Lamun sira cepet ojo disiti, yaitu walau Ganjar Pranowo itu cepat populer tapi jangan mendahului yang punya kewenangan. Itu lho kodenya,” terang Arief Poyuono dalam keterangan yang diterima Disway.id Senin 23 Mei 2022.
BACA JUGA:Rakernas V Projo di Magelang Arahkan Dukungan ke Ganjar pada Pilpres 2024?
Arief menambahkan sindirian itu sampai diucapkan karena Ganjar Pranowo merupakan kader PDI Perjuangan yang notabene Ketua Umum Megawati Soekarnoputri yang nantinya bakal menetapkan.
“Karena itu ucapan ojo kesusu dari Kang Mas Jokowi itu merupakan sindiran keras untuk Ganjar Pranowo yang sudah melakukan gerilya untuk tidak terburu-buru,” terangnya.
Ucapan Jokowi di Rakernas Projo itu juga prtanda bahwa Projo yang merupakan pasukannya.
“Maka jangan mendahului dan jangan keburu buru dalam menentukan capres yang akan didukung nanti. Apalagi Projo tidak punya hak untuk mengusung capres karena bukan parpol,” tuturnya.
“Jadi ucapan Jokowi di Rakernas Projo sih bukan untuk dukung Ganjar Pranowo tapi untuk menyindir Ganjar kayaknya. sepertinya Jokowi kurang sreg juga pada Ganjar untuk maju di Capres 2024,” kata Arief Poyuono yang dipertegas dalam pesan WhatApp-nya.
Ia meyakini Jokowi akan mendukung sosok capres yang mengerti visi misinya dan bisa melanjutkan program-program yang tidak selesai nantinya.
“Hal lain, sosok yang bisa melindungi kepentingan Jokowi dan keluarga pasca tidak jadi presiden lagi dari politisasi hukum dan politik,” terang Arief Poyuono.
Gaung Rakernas V Pro Jokowi (Projo) kian menggema sejalan dengan arah politik yang dibangun. Agar lebih terang-benerang Jokowi menginisiasi pertemuan nasional bersama seluruh organ dalam waktu dekat. Tujuannya menunjukan sikap politik pada Pilpres 2024.
BACA JUGA:Ganjarist Sambut Hangat Rakernas V Projo, Huzairin: Tema Kuat Beri Sinyal Dukungan ke Ganjar Pranowo
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: