HUT DKI ke 495 Usung Tema Digital Nomad, Kerja Sambil Liburan

JAKARTA, DISWAY.ID – Menyambut HUT DKI ke 495 usung tema Digital Nomad yang diumumkan oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan.

Pencanangan pada HUT DKI ke 495 yang digelar oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di Pulau Bidadari ini untuk menggaungkan Pulau Seribu sebagai destinasi pilihan para Digital Nomad.

Anies Rasyid Baswedan mengatakan bahwa pemilihan Pulau Bidadari merupakan sebuah pesan pada dunia bahwa DKI Jakarta tak hanya mempunyai daratan, namun juga mempunyai kepulauan Seribu yang terdiri dari 111 pulau.

BACA JUGA:10 Oknum Anggota TNI Terseret Kasus Kerangkeng Manusia Bupati Langkat

Dalam HUT DKI ke 495, Anies juga mengatakan bahwa acara ini merupakan sebuah hajatan, di mana pemilihan kata hajatan kerena merupakan istilah asli Betawi yang berarti sebuah acara yang didatangi oleh berbagai kalangan warga.

Dalam tema ini, Anies mengatakan bahwa mengusung tiga hal utama, diantaranya kolaborasi, akselerasi dan elevasi yang merupakan bentuk dari kerjasama dari berbagai pihak dan golongan dalam melakukan berbagai kegiatan di DKI Jakarta serta berakselerasi dalam mengangkat segmen warga Jakarta ke level yang lebih tinggi.

“Dalam HUT 495 DKI Jakarta ini kita juga akan menggelar berbagai kegiatan diantaranya kegitan budaya di Taman Ismail Marzuki, Formula E, awarding hingga kegiatan lingkungan hidup,” tambah Anies.

Dalam kesempatan ini juga dihadiri oleh para 5 Wali Kota, diantaranya Wali Kota Jakarta Pusat, Wali Kota Jakarta Timur, Wali Kota Jakarta Selatan, Wali Kota Jakarta Utara dan Wali Kota Jakarta Barat.

BACA JUGA:Pendukung UAS Serbu Media Sosial Presiden dan Perdana Menteri Singapura

Masih dengan Anies, dunia digital menjadi salah satu konsen kita karena Jabodetabek menjadi pengguna terbesar, di mana dari seluruh star up yang ada di Indonesia hampir 40 persen berada di sini.

Selain itu Jakarta juga telah mempunyai lebih dari 9.000 titik wifi yang dapat mendukung warga dalam beraktifitas.

Digital Nomad menjadi tema pada HUT 495 DKI Jakarta karena Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ingin merangkul para pekerja yang dalam aktifitasnya tidak terbatas oleh ruang dan waktu.

BACA JUGA:Banjir Rob Setinggi Betis Dewasa Masih Merendam Sejumlah Wilayah Cirebon, BMKG Keluarkan Peringatan Ini!

“Untuk itu kami juga ingin mereka dapat menanfaatkan pulau Seribu sebagai lokasi tempat mereka bekerja sehingga bisa mendapatkan suasana yang berbeda tanpa harus melakukan perjalanan yang jauh, cukup 30 menit dari Jakarta,” tambah Anies.

Sumber: