Harga Daging hingga Cabai Rawit Diprediksi Bakal Melonjak Jelang Ramadhan

Harga Daging hingga Cabai Rawit Diprediksi Bakal Melonjak Jelang Ramadhan

Mendag perkirakan harga minyak goreng dan daging terus naik hingga H-10 Lebaran-Pixabay-

JAKARTA, DISWAY.ID - Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (DPP IKAPPI) memprediksi, terdapat beberapa komoditas pangan yang wajib diwaspadai kenaikannya jelang Ramadhan tahun ini.  

Di antaranya, yaitu tepung terigu, telur ayam, daging ayam, daging sapi, cabe rawit, dan minyak goreng.

“Pemerintah harus mewaspadai akan adanya kenaikan harga menjelang bulan Ramadan. Jika kita melihat tahun lalu, ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan seperti tepung terigu, telur ayam, daging sapi, daging ayam, cabe rawit,” kata Wakil Sekretaris Jenderal DPP IKAPPI Ahmad Choirul Furqon di Jakarta, Sabtu 26 Maret 2022.

Furqon juga berharap di tengah polemik minyak goreng ini pemerintah tetap dapat fokus terhadap pengendalian harga pangan.

BACA JUGA:Siap-siap! Pertamax Berpeluang Naik hingga Rp16 Ribu

“Kami dari DPP IKAPPI berharap di tengah sengkarut isu minyak goreng yang masih belum terlihat ujungnya ini pemerintah tetap memiliki fokus terhadap pengendalian harga pangan,” imbuhnya.

"Jadi kami sangat berharap pemerintah pusat dan daerah saling bersinergi dan gotong royong mengantisipasi kondisi ini sebelum ramadhan tiba,” sambungnya.

Dia berharap, pemerintah memberikan perhatian lebih kepada bawang merah, bawang putih, dan khususnya minyak goreng.

BACA JUGA:Kasus Positif Covid-19 Indonesia, Sabtu 26 Maret 2022: Bertambah 4.189 Pasien

Menurut Furqon, bawang putih ini menjadi salah satu komoditas yang mayoritas impor, bahkan tahun 2021 Indonesia menjadi negara dengan kuota impor bawang putih terbesar di dunia.

“Bawang putih merupakan komoditas yang sebagian besar lebih dari separuhnya impor, itu kenapa tahun 2021 kemarin dalam data statistik Indonesia menjadi importir bawang putih terbesar di dunia," terangnya

"Semoga pemerintah melalui Menteri Perdagangan bisa mengkalkulasi dengan akurat supply and demand nasional dapat seimbang,” imbuhnya.

Terkait minyak goreng curah, lanjut Furqon, hingga saat ini di pasaran masih jauh di atas harga normal.

BACA JUGA:Konflik Rusia-Ukraina Kerek Harga Minyak Mentah Indonesia, USD114,55 per Barel

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: