Keluarga Brigadir J Angkat Bicara Terkait Penonaktifan Irjen Ferdy Sambo, Kuasa Hukum: Harusnya...
Irjen Ferdy Sambo Dinonaktifkan oleh Kapolri, Buntut Penembakan Brigadir J-(Foto: Ricardo/JPNN.com)-
JAKARTA, DISWAY.ID - Keluarga Brigadir J angkat bicara terkait penonaktifan Irjen Ferdy Sambo sebagai Kadiv Propam Polri oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pada Senin 18 Juli 2022.
Keluarga Brigadir J lewat kuasa hukum Johnson Pandjaitan menyatakan, bahwa pihaknya enggan berpolemik terkait pencopotan jabatan Ferdy Sambo tersebut.
"Kami tidak mau berpolemik terkait penonaktifan Kadiv Propam. Yang penting bagi kami dan keluarga soal evaluasi senjata dan ke fokus ke peristiwa hukum yaitu pembunuhan," kata Johnson kepada wartawan, Selasa 19 Juli 2022.
BACA JUGA:Kemendikbudristek Targetkan 1.300 SMK Jadi Pusat Keunggulan
Johnson menyarankan, agar penonaktifan tersebut tidak berhenti hanya pada sosok Irjen Ferdy Sambo saja.
"Kapolres Metro Jaksel Kombes Budhi Herdi dan Karo Paminal Divpropam Polri Brigjen Hendra Kurniawan juga perlu dinonaktifkan," ujarnya.
Menurut Johnson, kedua pihak tersebut dapat mempengaruhi penyidikan kasus ini.
"Secepatnya demi fairness dan kelancaran dan keterbukaan penanganan kasus ini. Terutama olah TKP-nya yang kelihatan bermasalah besar, terkait pengganti Kadiv Propam kami tidak mau masuk dalam persoalan itu," tuturnya.
Sebelumnya, Listyo mengaku menonaktifkan Ferdy Sambo agar penyidikan kasus penembakan bisa terlaksana dengan baik dan maksimal serta menghindari spekulasi.
Listyo menekankan bahwa Polri bakal transparan dan akuntabel mengusut penembakan Brigadir J tewas.
BACA JUGA:Putin Sindir Amerika Serikat dan Negara Barat: Kalian Gagal Membuat Kami Menderita
Dirinya juga telah menunjuk Wakapolri Komjen Gatot Eddy untuk mengemban tugas Kadiv Propam Polri menggantikan Sambo.
"Tentunya untuk menjaga agar apa yang telah kita lakukan selama ini terkait komitmen untuk menjaga objektivitas transparansi dan akuntabel ini kita betul-betul bisa kita jaga," tuturnya.
Brigadir J disebutkan tewas dalam insiden saling tembak dengan Bharada E di rumah Irjen Ferdy Sambo di Komplek Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, Jumat (8/7).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: