Berawal dari Ini Riska Berjuang Menjadi Mahasiswi di UNY Gegara Terbentur Biaya UKT: Makan Nasi pun Cuma Sama Abon

Sampai pada akhirnya Ketua Jurusan dan teman-teman Riska mengumpulkan dana agar ia bisa memenuhi sisa UKT.

Namun tetap saja, Riska harus mencari cara agar bisa membayar UKT di semester-semester berikutnya.

BACA JUGA:Massa Mahasiswa Tidak Ingin Ajukan Judicial Review UU KUHP, Alasannya tak Percaya MK

Riska Sempat Menghilang dari Perkuliahan

Di tengah masa perkuliahannya, Ganta menyebut terdapat dua kabar Riska menghilang tanpa kabar.

Pertama disinyalir Riska sudah menyerah atau berhenti dari perkuliahannya di UNY karena terbebani biaya UKT.

Selain itu sempat tersiar kabar jika Riska hanya cuti dan bekerja untuk membiayai pembayaran UKT di UNY.

“Ada dua kabar berbeda yaitu Riska menyerah dan ada juga yang bilang ia cuti kuliah untuk mencari kerja dan membayar kuliahnya semester depan,” tulis Ganta.

BACA JUGA:Unjuk Rasa Tidak Percaya DPR, Massa Aksi Mahasiswa Angkat Kertas Putih

Riska Terbiasa Bekerja

Ganta mendapat kabar jika sebelumnya Riska sudah terbiasa bekerja keras, perdagang berbagai macam usaha.

Mulai dari berjualan susu jahe, hingga teh tarik di sebuah sekolahan.

Selain itu, Riska juga memiliki prestasi sebagai seorang pesilat, bahkan pernah mengikuti pertarungan silat bebas di desanya demi mengumpulkan uang.

Masa-masa Riska Hidup Mandiri di Kos-kosan

Dalam cuitannya, Ganta menuliskan bahwa Riska hidup mandiri di sebuah kos-kosan murah.

Sumber: