662 Guru SMK Belajar Motor Listrik dengan AHM, Tim Technical Service AHM Berikan Beragam Materi
662 Guru SMK Belajar Motor Listrik dengan AHM--
JAKARTA, DISWAY.ID - PT Astra Honda Motor (AHM) memperkuat literasi pengetahuan motor listrik kepada ratusan tenaga pengajar SMK dari seluruh Indonesia yang menerapkan Kurikulum Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) Astra Honda.
Program pengayaan edukasi ini merupakan salah satu upaya perusahaan mentransfer pengetahuan dan teknologi terkini untuk memastikan berjalannya sistem pendidikan link and match antara Industri dan Dunia Kerja (IDUKA) di Indonesia.
Sekitar 662 tenaga pengajar SMK hari ini Selasa 21 Maret 2023 mengikuti webinar Astra Honda Talknology yang kali ini mengusung tema Asik-Asik Belajar Motor Listrik.
Para tenaga pendidik siswa SMK ini mendapatkan pengetahuan secara umum terkait perkembangan teknologi sepeda motor listrik di dunia maupun di Indonesia.
Pembelajaran ini disampaikan langsung oleh tim Technical Service AHM yang memberikan beragam materi menarik seputar perbedaan sistem kerja motor listrik dengan motor berbahan bakar bensin, serta keamanan dan perawatan sepeda motor listrik.
Regulasi terkini yang terkait sepeda motor listrik juga menjadi salah satu materi menarik yang disampaikan narasumber dan menjadi bahan diskusi di forum ini.
Pada akhir kegiatan, para peserta diberi kesempatan mengeksplorasi rasa penasaran mereka pada motor listrik dalam sesi tanya jawab bersama instruktur.
General Manager Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin mengatakan program pengayaan literasi terkait sepeda motor listrik ini menjadi sebuah dorongan bagi para tenaga ajar untuk dapat mengetahui perkembangan terbaru industri sepeda motor.
BACA JUGA:GJAW 2023 Hadirkan Jakarta Auto Runway, Kolaborasi Unik Fashion Show dengan Pameran Otomotif
Pengetahuan yang didapatkan para guru diharapkan dapat diajarkan kepada para pelajar, sehingga para lulusan SMK dapat mengikuti perkembangan dunia usaha dan dunia industri di Indonesia.
“Perkembangan teknologi sepeda motor semakin pesat, termasuk motor listrik. Pemerintah juga sudah memberikan insentif untuk mendorong tumbuhnya pasar motor listrik.
Di dunia pendidikan vokasi, kami ingin membangun kompetensi pendukungnya dengan sharing knowledge terkait teknologi dan perkembangan motor listrik.
Dengan pengayaan pengetahuan dan kompetensi guru ini, kami yakin ke depan SMK akan menghasilkan lulusan yang kompetitif dan mampu tumbuh bersama kemajuan teknologi di industri,” ujar Muhib.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: