Jadi Korban Kebakaran, 346 Warga Tambora Terpaksa Mengungsi

Jadi Korban Kebakaran, 346 Warga Tambora Terpaksa Mengungsi

Ilustrasi kebakaran. --

JAKARTA, DISWAY.ID-- Kebakaran besar yang melanda 66 rumah di kawasan Tambora, Jakarta Barat 346 warga terpaksa mengungsi di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Duri Utara 04.

Pelaksana Tugas (Plt) Camat Tambora Agus Sulaeman mengatakan, pihaknya akan melakuan tanggap darurat tiga hari untuk menagnangi para pengungsi akibat kejadian kebakaran tersebut.

BACA JUGA:Fakta Baru Ayah Simpan Jasad Bayi Dalam Freezer, Kepolisian: Panik dan Tidak Memiliki Keluarga

"Tanggap darurat tiga hari dulu, kemudian akan kita usulkan perpanjang lagi selama tiga hari lagi," ujar Agus dalam keterangannya dikonfirmasi, Senin 10 Juli 2023.

Namun demikian, Agus mengungkapkan, pihaknya berencana memberikan jatah libur kepada pelajar SDN Duri Utara 04, lantaran gedung sekolahnya masih dipakai untuk pengungsian.

BACA JUGA:5 Poin Pernyataan Syahnaz dan Jeje Terkait Isu Perselingkuhan, Akui Menyesal dan Tetap Jaga Nama Baik

"Yang jelas mungkin untuk sekolah ini akan kami perpanjang (liburnya), karena tanggal 12 Juli besok sudah mulai masuk, jadi kita mungkin usul perpanjang kalau memang nanti masih masa tanggap darurat dan area sekolah masih dijadikan tempat pengungsian," jelasnya.

Agus juga mengatakan dirinya dan pihak sekolah akan memberikan penjelasan kepada orangtua dan wali murid perihal alasan perpanjangan masa libur.

"Nanti akan disampaikan kepada orang tuanya bahwa libur sekolah kepada anak didik diperpanjang," tambahnya.

BACA JUGA:Dana Menipis! Manchester United Rela Jual Murah Pemain, Termasuk Bintang Muda Satu Ini!

Diketahui kejadian kebakaran besar yang hanguskan puluhan rumah tersebut terjadi di Jalan Duri Utara Gang Lontar 3, 4 dan 5 Kelurahan Duri Utara, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, Sabtu 8 Juli 2023.

Kasie Operasional Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Barat Syarifuddin pemeriksaan pihaknya, penyebab kebakaran diduga akibat Konsleting listrik dari salah satu rumah warga yang kemudian merambat ke bangunan lain.

"Penyebabnya diduga terjadi korsleting listrik dari rumah Ibu Diah," ucap Syarifuddin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: