11 Pemain Voli Putri Tewas Tertimpa Atap Sekolah

11 Pemain Voli Putri Tewas Tertimpa Atap Sekolah

11 pemain voli putri tewas tertimpa atap sekolah yang rubuh di kota Qiqihar China, pada Minggu. -tangkapan layar twitter-

JAKARTA, DISWAY.ID11 pemain voli putri tewas tertimpa atap sekolah yang rubuh di kota Qiqihar China, pada Minggu 23 Juli.

Atap sekolah yang rubuh tersebut terbuat dari beton gimnasium rumah menimpa 19 orang didalamnya.

Setelah dilakukan pendataan, terdapat 11 pemain voli putri tewas tertimpa atap sekolah yang rubuh tersebut.

Pihak berwenang mengungkapkan bahwa salah satu penyebab rubuhnya atap sekolah yang menewaskan 11 pemain voli putri dikarena penumpukan material yang sembarangan.

BACA JUGA:Ridwan Kamil Tak Peduli Digugat Panji Gumilang: Silakan Saja, Saya Wajib Bela Umat dan Syariat

BACA JUGA:Mahfud MD Ungkap Al Zaytun Masih Dapat Tarik Uang Meskipun Rekening di Blokir: Kok Bisa, Ya Begitu Lah!

Pada awalnya terdapat 15 orang yang terjebak di bawah reruntuhan dan pihak berwenang berhasil mengeluarkan korban yang tertimbun reruntuhan dan korban terakhir yang dievakuasi tidak menunjukan tanda-tanda vital.

Runtuhnya atap Sekolah Menengah nomor 34 di Distrik Longsha di Qiqihar, yang terletak di provinsi Heilongjiang, Timur Laut China terjadi pada pukul 14:56 waktu setempat.

Akibat rubuhnya atap sekolah tersebut, satu tim tim bola voli putri sedang berlatih di gelangang oleh raga ikut tertimbun.

"Tim terdiri dari siswa yang dipilih dari kelas yang berbeda. Mereka baru saja kembali ke sekolah beberapa hari yang lalu setelah mengikuti kompetisi di luar kota," kata seorang saksi mata seperti dilansir ruters.com.

BACA JUGA:Boby Joseph Terjerat Narkoba, PMJ Bocorkan Jenis Narkobanya

BACA JUGA:Hendropriyono Angkat Bicara Atas Al Zaytun

Dari laporan korban, disebutkan salah satu korban adalah pelatih tim voli putri sekolah tersebut.

Pada kejadian tersbeut terdapat 19 orang di gelangang oleh raga dan sebanyak empat orang berhasil menyelamatkan diri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads