Lebih Dari Setengah Wilayah Indonesia Alami Kekeringan, Hingga 3 Bulan Tak Diguyur Hujan

BACA JUGA:Harta Eks Kepala Basarnas Henri Alfiandi Tembus Rp 10 Miliar, KPK: Diduga Terima Suap Rp 88.3 Miliar

BACA JUGA:Jelang Putaran 4 ARRC 2023 di Mandalika: Dukungan Total InJourney Grup Untuk Lokal Hero Indonesia

Menurut BMKG sejumlah daerah yang telah masuk musim kemarau meliputi sebagian besar Aceh, sebagian besar Sumatera Utara, dan sebagian besar Riau.

Selain itu hal tersebut juda terjadi di Sumatera Barat, sebagian Bengkulu, sebagian besar Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung bagian selatan, Lampung, dan Banten.

Sedangkan pulau Jawa meliputi wilayah DKI Jakarta, sebagian besar Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Kemudian juga terjadi di Bali, NTB, NTT, Kalimantan Barat bagian selatan, Kalimantan Tengah bagian selatan, dan sebagian Kalimantan Selatan.

BACA JUGA:Erik ten Hag Puji Penampilan Mason Mount Setinggi Langit Meski Kalah Lawan Madrid: Ia akan Berhasil di Sini!

BACA JUGA:Bukan Hanya Tertawa Tahu Anaknya Dilecehkan, Pinkan Mambo Juga Peringatkan Michelle Ashley Tak Lapor Ayah Kandung

Selanjutnya kekeringan juga melanda Kalimantan Timur bagian selatan, sebagian Sulawesi Utara, sebagian Gorontalo, Sulawesi Tengah bagian utara, sebagian Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara bagian selatan, sebagian Maluku Utara, sebagian Papua Barat dan Papua bagian selatan.

Akibat peristiwa ini, pihak BMKG juga telah mengeluarkan peringatan dini kekeringan meteorologis di beberapa Kabupaten di DIY, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulsel, Bali, NTB, dan  NTT. 

Daerah itu berpotensi mengalami kekeringan meteorologis masuk dalam klasifikasi siaga dan awas untuk dua dasarian ke depan.

“Hemat dan gunakan air secara bijak. Supaya dampak kekeringan akibat kemarau bisa kita hadapi bersama,” imbau BMKG.

Sumber: