Anak Buahnya Terjaring OTT, Panglima TNI Angkat Bicara

JAKARTA, DISWAY.ID – Pasca anak buahnya terjaring OTT oleh KPK, Laksamana TNI Yudo Margono selaku Panglima TNI angkat bicara.

Laksamana TNI Yudo menjelaskan bahwa dengan ditangkapnya Kabasarnas Marsekal Madya Henri Alfiandi dalam OTT dan telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK, pihaknya akan melakukan evaluasi.

"Peristiwa di Basarnas perlu menjadi evaluasi kita. Kita harus mawas diri dengan hal seperti itu," ujar Laksamana TNI Yudo.

BACA JUGA:Ngeri! Hewan Langka Cacing Gelang 'Dibangkitkan' Lagi Setelah 46 Ribu Tahun Mati

BACA JUGA:Intip Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Senin, 31 Juli 2023: Wilayah Jakarta Masih 'Kering'?

"Jangan dilihat negatifnya berita itu. Mari kita evaluasi bersama sehingga ke depan tidak terjadi lagi di tubuh TNI ataupun para prajurit TNI yang bertugas di luar struktur TNI,” papar Laksamana TNI Yudo.

Laksamana TNI Yudo juga mengeskan bahwa dengan demikian TNI tetap solid untuk melaksanakan tugas pokok atau fungsi TNI.

Tidak hanya itu, Laksamana TNI Yudo juga meminta kepada jajarannya yang berikan kepercayaan untuk bertuga di instansi lain untuk tetap berkoordinasi dengan Mabes TNI.

"Kepada para pejabat yang nantinya bertugas di luar, kepada Pak Marsdya Kusworo yang nantinya di Basarnas, Pak Irwansyah yang nanti di Bakamla, tolong jangan lepas dari induknya," terangnya.

BACA JUGA:Doktor Kuncir

BACA JUGA:Awas! Kenali Gejala Asam Lambung yang Bisa Menyerang Tubuh Anda

"Harus tetap ditanamkan ke diri masing-masing bahwa aku ini TNI," imbuhnya.

Penangkapan Kabasarnas yang berbuntut dengan mengundurkan dirinya Dirdik KPK Brigjen Asep Guntur mendapatkan perhatian juga dari Mahfud MD selaku Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan.

Mahfud mengaskan agar KPK dan TNI fokus menyelesaikan kasus korupsi secara hukum.

Sumber: