Nahas! Pesilat Asal Lamongan Tewas Ditendang Pelatih Perguruan Silat Gresik, Begini Kronologinya

JAKARTA, DISWAY.ID - Heboh seorang pesilat asal Lamongan tewas setelah ditendang oleh pelatihnya sendiri saat latihan sambung atau duel satu lawan satu.

Korban tewas berinisial RN (17), berasal dari Paciran, Lamongan

Nyawa RN sudah tidak dapat lagi tertolong meski sempat akan dilarikan ke Puskesmas Panceng menggunakan sepeda motor.

BACA JUGA:Terungkap! Segini Uang Jajan Mario Dandy Selama Satu Bulan di Bangku SMA, Ngalahin UMR Jakarta

Bahkan saat coba dilarikan ke rumah sakit, RN sang korban masih memakai pakaian silat lengkap ke kamar mayat RSUD Ibnu Sina

Saat ini Satreskrim Polres Gresik sudah melakukan pemeriksaan terhaadp 6 orang saksi.

Keenam saksi tersebut yakni ada wasit, dua pelatih dan para murid perguruan silat yang saat itu sedang ikut berlatih di salah satu sekolah yang ada di Panceng, Gresik pada Minggu, 5 November 2023.

"Enam orang kita periksa sebagai saksi. Dari hasil otopsi ini akan kita lakukan gelar perjara untuk penetapan tersangkanya," ucap Kasatreskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan

BACA JUGA:Bikin Syok! Ardhito Pramono Umumkan Sudah Berpisah dengan Jeanneta Sanfadelia

Diduga adanya pelanggaran yang dilakukan dalam latihan malam ini, lantaran diketahui tidak berizin kepolisian.

Dalam rangka meningkatkan keamanan dan keselamatan para pesilat, Kapolres Gresik, AKBP Adhitya Panji Anom, dengan tegas menyatakan bahwa semua kegiatan silat harus mendapatkan izin dari Polres Gresik.

Selain itu, kegiatan latihan malam juga dilarang untuk menjaga keamanan dan mencegah terjadinya kasus-kasus serupa yang berpotensi membahayakan pesilat.

Pernyataan ini disampaikan sebagai tanggapan atas kasus pesilat yang tewas di Cerme yang dilakukan oleh seorang senior pesilat.

BACA JUGA:Giliran Kesetian Bobby Nasution Dipertanyakan PDIP Setelah Hengkangnya Gibran, Jokowi Menyusul?

Sumber: