Gestur Provokasi Gibran Dievaluasi KPU dan Akan Dibahas di Rapat Pleno

Bahkan Gibran juga menyindir Cak Imin yang saat ini sudah menjadi cawapresnya Anies Baswedan dan mengusung konsep Perubahan.

"Saya ingat sekali Gus Muhaimin dulu sempat ikut meresmikan dan potong tumpeng di IKN. Ini gimana ini enggak konsisten," kata Gibran Rakabuming Raka.

BACA JUGA:2 Bulan Hadir, Pengguna Kereta Cepat Whoosh Tembus 1 Juta

BACA JUGA:Prediksi Everton vs Man City Kamis Dini Hari: The Citizens Kembali Tanpa Erling Haaland

"Dulu dukung sekarang ngga dukung karena menjadi wakilnya Pak Anies yang mengusung tema perubahan," sambungnya.

Lebih lanjut, Gibran juga menegaskan bahwa IKN bukan hanya pembangunan pemerintah, melainkan juga sebagai pembangunan untuk Indonesia.

"Sekali lagi Gus mohon maaf, IKN ini bukan hanya membangun bangunan pemerintah tapi juga sebagai simbol pemerataan pembangunan di Indonesia, sebagai simbol transformasi pembangunan di Indonesia," imbuhnya.

BACA JUGA:Polri Blokir 10 Ribu Website Judi Online Sepanjang 2023

BACA JUGA:Garnacho: Orang-orang Cerewet Banget Sih Musim Ini!

Sedangkan kepada Mahfud MD sendiri, Gibran justru memintanya untuk kembali menelusuri soal investasi yang sudah masuk untuk pembangunan IKN.

"Untuk menanggapi Prof Mahfud, prof mungkin nanti setelah pulang dari debat bisa di Google sudah banyak yang masuk, Mayapada, Agung Sedayu," ucap Gibran.

"Nanti akan tambah lagi, mungkin setelah Pilpres karena mereka kan akan pasti akan wait and see melihat stabilitas politik di Indonesia. Terima kasih Prof," tambahnya.

Sumber: