Komitmen Pelindo dan 11 BUMN Berkolaborasi Dukung Peningkatan Kesejahteraan Warga di Raja Ampat

Komitmen Pelindo dan 11 BUMN Berkolaborasi Dukung Peningkatan Kesejahteraan Warga di Raja Ampat

Kolaborasi Pelindo bersama 11 BUMN Wujudkan Pemberdayaan Masyarakat di Kabupaten Raja Ampat -Dok. Pelindo-

JAKARTA, DISWAY.ID - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) mengkoordinir 11 BUMN lain membangun kolaborasi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menjaga pelestarian lingkungan di Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat.

Pelindo sebagai koordinator Program Kolaborasi Konservasi Lingkungan dan Pemberdayaan Masyarakat menginisiasi pendampingan pengembangan masyarakat.

BACA JUGA:Erick Thohir Rombak Susunan Komisaris dan Direksi Pada Empat Subholding Pelindo, Ini Daftarnya

BACA JUGA:Komitmen Berdayakan Masyarakat, Subholding Pelindo Jaga Keberlanjutan Lingkungan Lewat Program Teman Nelayan

Hal itu diwujudkan dengan merenovasi dermaga, tempat ibadah, fasilitas MCK, serta melakukan penanaman mangrove di Kampung Mutus dan Kampung Manyaifun (di Pulau Mutus) dan rehabilitasi terumbu karang di Pulau Yefkabu, Distrik Waigeo Barat, Raja Ampat.

“Kami juga memberikan bantuan alat tangkap ikan dan kebersihan bagi warga. Lebih dari 200 nelayan dan 600 warga menjadi penerima manfaat program ini,” ujar Direktur SDM dan Umum Pelindo, Ihsanuddin Usman, Jumat Maret 2024 dalam keterangannya.

Ihsanudin Usman menegaskan, program ini merupakan upaya BUMN dalam mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pelestarian lingkungan di Raja Ampat.

“Program ini menunjukkan komitmen BUMN dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan infrastruktur yang mendukung kegiatan ekonomi dan sosial, peningkatan kapasitas sumber daya manusia melalui pelatihan, pelestarian lingkungan hidup dan keanekaragaman hayati,” paparnya.

BACA JUGA:Catatkan Kinerja Gemilang, Pelindo Regional 4 Bukukan Pertumbuhan di Atas 100%

BACA JUGA:Demi Efisiensi Rantai Pasok, Subholding Pelindo Gandeng FKS untuk Perkuat Layanan Logistik Terintegrasi

Kegiatan yang dilakukan mencakup pendampingan pengembangan dan pelibatan masyarakat selama 4 bulan. Di Kampung Mutus, salah satunya, dilakukan renovasi dermaga untuk mendukung aktivitas warga yang mayoritas berprofesi sebagai nelayan.

"Kami berharap program ini dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi semua pihak yang terlibat," pungkas Ihsanudin.

Sementara itu, Sekretaris Kampung Mutus, Obet menyampaikan apresiasi kepada 12 BUMN yang memberikan bantuan renovasi infrastruktur dan pelestarian lingkungan di kampungnya.

Dia berharap kolaborasi ini menjadi awal kerjasama yang lebih luas untuk meningkatkan kesejahteraan dan kondisi lingkungan di kampung mereka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads