Cara Salat Wajib di atas Kendaraan saat Arus Mudik Menurut Penjelasan Buya Yahya
Buya Yahya mengatakan ibadah haji tetap sah meskipun dengan berutang. Tapi dengan catatan terdapat syarat yang ketat-Foto/Tangkapan Layar-
Pendakwah asal Cirebon, Jawa Barat itu melanjutkan, salat dilakukan dengan duduk di atas sesuai arah kendaraan.
BACA JUGA:Gus Baha: Jangan Sampai Salat Tarawih Itu Full karena Bisa...
"Kemudian Anda duduk. Jika salat fardhu (wajib) menghadap kiblat, jikalau tidak bisa karena kendaraannya tidak menghadap ke kiblat, [sehingga] kita tidak bisa menghadap ke kiblat dan susah, maka cukup Anda [menghadap] ke mana saja," terang Buya Yahya.
Hanya saja, Buya Yahya memberi catatan penting.
Kata Buya Yahya, salat fardhu harus diulangi atau di-qodha di lain waktu untuk menggantinya.
"Tapi kalau salat fardhu harus diganti lagi [qodha]. Tadi sudah dijelaskan," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: