Update Kasus Mabuk Kecubung di Banjarmasin, Jumlah Korban Dirawat Makin Banyak!
Update Kasus Mabuk Kecubung di Banjarmasin, Jumlah Korban Dirawat Bertambah Banyak!---Instagram
Kasi Humas dan Informasi RSJ Sambang Lihum, Budi Harmanto mengatakan, pihaknya terpaksa akan mengirim pasien ke ruang isolasi apabila kondisinya semakin memburuk.
"Apabila parah maka kami bawa ke ruang isolasi," imbuh Budi Harmanto.
Kemudian di Rumah Sakit Sultan Suriansyah Banjarmasin pada hari yang sama, ada pasien yang diduga mabuk kecubung.
Terdapat enam pasien yang dirawat di rumah sakit tersebut.
Jadi, total jumlah korban mabuk kecubung yang dirawat di dua rumah sakit di Kalsel sekarang mencapai 53 orang.
BACA JUGA:Waspada! Ini Bahaya dan Manfaat Daun Kecubung, Ternyata Bisa Bikin Gila dan Halusinasi
Semua pasien adalah laki-laki dengan perkiraan usia antara 30-40 tahun.
Kepala Bidang Pelayanan Medik dan Penunjang Medik RSUD Sultan Suriansyah, dr Asmaul Husna menjelaskan bahwa pasien-pasien ini datang dalam kondisi halusinasi dan sulit untuk diajak berkomunikasi.
Mereka menunjukkan gejala yang mirip dengan orang yang sedang mengalami keracunan.
Dari data terakhir yang diterima dari otoritas setempat di Banjarmasin, diketahui bahwa dua orang telah meninggal dunia akibat dari kasus mabuk kecubung ini.
BACA JUGA:Mabuk Kecubung di Banjarmasin Sebabkan 2 Remaja Tewas dan 35 Dirawat, Polisi Sebut Kecubung Oplosan
Pihak rumah sakit terus melakukan upaya untuk merawat dan mengobati para pasien yang terkena dampak dari konsumsi zat berbahaya ini.
Penanganan kasus mabuk kecubung ini tentu menjadi perhatian serius bagi pihak kesehatan dan penegak hukum.
Perlu adanya sosialisasi dan pengawasan yang lebih ketat terhadap penyalahgunaan obat-obatan berbahaya seperti kecubung ini.
Selain itu, masyarakat juga perlu lebih waspada dan edukasi mengenai bahaya dari mengonsumsi zat-zat tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: