Megawati Minta Seniman Dolorosa Rancang Monumen Kudatuli di DPP PDIP

JAKARTA, DISWAY.ID -- Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Prof. Dr. (HC) Megawati Soekarnoputri meminta seniman Dolorasa Sinaga untuk merancang patung monumen 27 Juli untuk mengenang peristiwa kelam tragedi Kudatuli.

Nantinya, Monumen tragedi Kudatuli itu akan ditaruh di Kantor DPP PDIP di Lenteng Agung, Jakarta Selatan dan di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat.

Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto di sela-sela mendampingi Megawati menyaksikan pameran seni patung dan aktivisme karya Dolorosa Sinaga di Galeri Nasional Indonesia, Gambir, Jakarta Pusat, pada Kamis, 8 Agustus 2024.

BACA JUGA:Sekjen PDIP Sebut Ada Pihak Berupaya Jegal Anies Gagal Maju di Pilkada Jakarta

BACA JUGA:Ketua PBNU Ajak Seluruh Masyarakat Dukung Kemerdekaan Palestina

"Di dalam rangka 27 Juli, Ibu Mega juga sudah mengharapkan bantuan dari Mbak Dolorosa untuk merancang Monumen 27 Juli yang akan ditaruh di kantor DPP PDIP Lenteng Agung dan Kantor DPP yang di Diponegoro," ujar Hasto.

Politisi asal Yogyakarta itu berharap, dengan karya monumen 27 Juli di Kantor DPP Partai, bisa jadi momentum menggelorakan semangat juang.

Hasto mengatakan, monumen 27 Juli tidak hanya menjadi pengingat bagi kader PDIP.

Tetapi juga mengingatkan kepada seluruh rakyat untuk memperhatikan pentingnya nilai-nilai perjuangan demokrasi dan penegakan hukum.

"Tidak hanya bagi kader PDIP, tetapi di dalam mengingat di dalam pentingnya nilai-nilai demokrasi, penegakan hukum yang berkeadilan dan watak pemerintahan yang berdasarkan kepada penghormatan keadilan rakyat," tuturnya.

BACA JUGA:Penasihat Palestina Mahmoud Abbas: Peran Indonesia Sangat Penting Bagi Kemerdekaan Negaranya

BACA JUGA:KPK Mengharapkan Seleksi Capim dan Dewas Tak Ada Intervensi Pihak Manapun

Tak berhenti di situ, Hasto menambahkan, hari ini Megawati melihat pameran Dolorosa dengan tema Patung dan Aktivisme di Museum Nasional.

Dia menyebut, bahwa kehadiran Mega dalam pameran itu untuk memberikan penghormatan terhadap para seniman dan budayawan. 

Sumber: