Kementerian BUMN Bersama PLN Turunkan Relawan, Kembangkan Potensi Desa Manistutu di Jembrana, Bali

Kementerian BUMN Bersama PLN Turunkan Relawan, Kembangkan Potensi Desa Manistutu di Jembrana, Bali

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bersama PT PLN (Persero) resmi menerjunkan 10 orang orang Relawan Bakti BUMN Batch VI ke Desa Manistutu, Jembrana, Bali.-PLN-

JEMBRANA, DISWAY.ID - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bersama PT PLN (Persero) resmi menerjunkan 10 orang orang Relawan Bakti BUMN Batch VI ke Desa Manistutu, JEMBRANA, Bali.

Selama tiga hari para relawan akan mengembangkan potensi masyrakat Manistutu yang merupakan Desa Berdaya PLN. 

Perbekel (Kepala Desa) Manistutu, Komang Budiana, menyatakan bahwa sejak 2023, desa Manistutu telah menjadi Desa Berdaya PLN. 

“Berkat pembinaan PLN dalam pariwisata, desa ini masuk nominasi 75 desa terbaik Anugerah Desa Wisata Indonesia 2023 dari 7.683 desa dan meraih medali emas PDB (Pembangunan Desa Berkelanjutan) Awards 2024,” ujarnya. 

Budiana juga berharap dengan terpilihnya Desa Manistutu dalam program Relawan Bakti BUMN Batch VI ini, dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat baik pendidikan, SDM, pariwisata dan lingkungan.

BACA JUGA:Pastikan Kelancaran HUT RI ke-79, Dirut PLN Cek Langsung Keandalan Infrastruktur Kelistrikan di IKN

BACA JUGA:Gelar Apel Siaga, PLN All Out Sukseskan Upacara HUT RI-79 di IKN Sabtu Esok

"Kami memiliki potensi desa yang sedang kami kembangkan seperti gula kelapa, kakao dan tentunya pariwisata. Melalui program ini kami harapkan mampu mendorong potensi desa karena masih banyak yang belum terkelola dengan baik," ujarnya. 

Ketua Relawan Bakti BUMN Batch VI, Alberto Selan mengatakan bahwa Bali merupakan pilihan utamanya, sebab akar budaya masyarakat yang masih kental dan bermacam-macam.

Untuk kesempatan di Desa Manistutu kali ini terdapat beberapa fokus yang akan dilakukan yaitu di bidang kebudayaan, pendidikan, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), dan lingkungan.

"Untuk kebudayaan, di Desa Manistutu memiliki keunikan kesenian Jegog atau kesenian karawitan khas Jembrana dan Makepung atau atraksi karapan sapi. Kita ingin mempertahankan itu serta mensosialisasikan dan mempromosikan lebih luas ke seluruh Indonesia bahkan Internasional," katanya. 

BACA JUGA:PLN-GD Power Kolaborasi Bangun PLTS Terapung di Karangkates 129 MWp

BACA JUGA:Didukung Asosiasi, Penerapan Pelebaran Golongan Tarif Listrik PLN Bakal Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik

Selain itu, Alberto menjelaskan di bidang pendidikan dan UMKM para relawan Bakti akan berfokus untuk peningkatan literasi masyarakat dan produktivitas usaha desa Manistutu yang terkenal dengan gula kelapa tradisionalnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads