Kebakaran Gudang Kayu di Jatimulya Bekasi Bikin Asep Merugi Ratusan Juta

Kebakaran Gudang Kayu di Jatimulya Bekasi Bikin Asep Merugi Ratusan Juta

Asep (38 tahun) merugi karena terbakarnya toko spare part dynamo mesin cuci dan ac di Jatimulya, Kabupaten Bekasi. -Disway.id/Dimas Rafi-

BEKASI, DISWAY.ID - Peristiwa kebakaran yang terjadi di gudang kayu di Jatimulya, Kabupaten Bekasi pada Rabu 4 September 2024 membuat bangunan di sekelilingnya ikut terdampak.

Peristiwa itu membuat pemilik gudang spare part barang elektronik Asep (38 tahun) merugi ratusan juta.

Hal ini lantaran terbakarnya spare part seperti dynamo mesin cuci dan ac.

"Nilai gampangnya paling di atas 300 juga. Dari motor ini. Itu kelihatan, ya. Dynamo mesin cuci, ac," ujar Asep.

Kebakaran tersebut melahap seisi gudang kayu di jalan Cipete Raya, Jatimulya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat pada Rabu, 4 September 2024 sore.

Asep melaporkan kebakaran yang terjadi pada pukul 11.30 WIB itu bermula dari kobaran api di gudang penyimpanan kayu yang berada di dekat gudang miliknya. 

Asep menduga kebakaran itu bermula dari kabel listrik di pabrik molding yang berada persis di belakang gudang kayu tersebut.

"Iya, dari pabrik baru itu (molding), kayaknya ada kabel, apa kabel enggak kuat, karena kabelnya kecil, mesinnya besar, mungkin sambungannya kendor atau bagaimana," jelas Asep saat ditemui pewarta.

Diduga percikan api dari kabel tersebut menyambar palet di gudang penyimpanan kayu itu membuat api pun kian membesar. 

Warga sekitar berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya, seperti ember yang diisi oleh air dan lumpur.

"Warga melihat, sudah mulai pada memadamkan api yang di palet kecil itu, masing-masing pada bawa ember, bawa lumpur-lumpur buat itu disiram-siram, gitu," terangnya.

Namun, angin kencang membuat api semakin membesar sehingga Asep pun bergegas meminta bantuan pemadam kebakaran di Mutiara Gading, Kota Bekasi. 

"Karena angin kencang membuat api semakin besar. Kita langsung pulang ke Gading, ke tempat pemadam kebakaran itu," ungkapnya. 

Nahas, hanya dalam waktu tiga puluh menit, gudang milik Asep ludes terbakar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: