Tenang! KAI Commuter Pastikan Bakal Sosialisasi Terlebih Dahulu Jika Ada Kenaikan Tarif KRL

JAKARTA, DISWAY.ID-- KAI Commuter memastikan bahwasanya pihaknya akan melakukan sosialisasi terlebih dahulu jika memang ada kenaikan tarif KRL.

Hal tersebut buntut dari wacana kenaikan tarif KRL berbasis NIK yang saat ini menuai pro dan kontra.

BACA JUGA:Rencana Kenaikan Tarif KRL Berbasis NIK, KAI Commuter: Kami Hanya Eksekutor

BACA JUGA:Dukung Keberlanjutan Lingkungan, KAI Commuter Tanam 700 Pohon Bambu di Stasiun Rawa Buaya

"Ketika sudah diputuskan (kenaikan tarif KRL berbasis NIK), maka minimal 3 bulan akan kami lakukan sosialisasi bagaimana penggunaanya, pemanfaatannya, dan berapa kenaikannya tentu itu akan sosialisasikan terlebih dahulu," ujar Direktur Operasi dan Komersial KAI Commuter Broer Rizal di Jakarta Barat Kamis 12 September 2024.

Broer menegaskan bahwasanya hingga kini belum ada putusan terkait kenikan tarif KRL berbasis NIK, maupun cara perhitungan kenaikannya nanti.

"Seperti disampaikan tadi ya bahwa ini belum diputuskan sehingga kami belum melakukan sosialisasi untuk itu," tandasnya.

BACA JUGA:Asyik! Tiket Commuter Line Basoetta Diskon Hingga Rp16 Ribu Mulai Hari Ini

BACA JUGA:Cegah Pelecehan Seksual di KRL, Gerbong KKW Akan Ditambah? Ini Respons KAI Commuter

Diberitakan sebelumnya, rencana kenaikan tarif KRL berdasarkan NIK menjadi isu yang terus berkembang saat ini.

Adapun rencana kenaikan tarif RKL tersebut akan lemparkan oleh pemerintah melalui Kementerian Perhubungan.

Akan tetappi rencana menaikkan tarif KRL berbasis NIK tersebut masih belum diketahui kapan pemberlakuan.

Sumber: