Jenderal TNI Purn Dudung Abdurachman Dapat Tugas Strategi Pertahanan
Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat, Jenderal TNI Purn Dudung Abdurachman.-Fajar Ilman-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat, Jenderal TNI Purn Dudung Abdurachman, menjadi salah satu nama calon menteri dan wakil menteri yang hadir di rumah pribadi Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa 14 Oktober 2024.
Apa amanah yang akan diberikan Prabowo kepada Jenderal Dudung?
Diisyaratkan oleh Dudung seusai dipanggil Prabowo, bahwa mereka membahas isu-isu strategis terkait pertahanan nasional.
Saat ini, isu-isu stategis pertahanan nasional tersebut masuk dalam nomenklatur Kementerian Pertahanan.
"Ya fokusnya untuk strategi pertahanan," ungkap Dudung kepada wartawan usai pertemuan.
Ketika ditengaskan mengenai kemungkinan dirinya menjadi calon menteri atau wakil menteri pertahanan, Dudung tampak enggan memberikan jawaban yang pasti.
Kehadiran Dudung adalah bagian dari serangkaian pemanggilan calon menteri dan wakil menteri yang dilakukan oleh Prabowo.
Sehari sebelumnya, Prabowo telah memanggil 49 calon menterinya dari pukul 14.00 WIB hingga 20.00 WIB, menunjukkan keseriusannya dalam merumuskan kabinet baru.
Adapun, Tokoh politik & profesional yang disebut-sebut sebagai calon wakil menteri, kepala badan dalam Kabinet Prabowo-Gibran yang sudah datang ke Kertanegara IV, kediaman Prabowo pada hari kedua kemarin sebagai berikut :
- Anis Matta (Ketum Gelora)
- Dzulfikar Ahmadi Tawalla (Muhammadiyah)
- Bima Arya (PAN)
- Christina Aryani (Golkar)
- Viva Yoga Mauladi (PAN)
- Isyana Bagoes Oka (PSI)
- Budiman Sudjatmiko (Aktivis)
- Arrmanatha Nasir (Dubes untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa)
- Dony Oskaria (Direktur Utama Aviasi Pariwisata Indonesia)
- Kartika Wirjoatmodjo (Wamen BUMN)
- Immanuel Ebenezer (Gerindra)
- Angga Raka Prabowo (Partai Gerindra)
- Fahri Hamzah (Partai Gelora)
- Todotua Pasaribu (Pengusaha/TKN Pranowo-Gibran) Yuliot Tanjung (Wamen Investasi)
- Romo Muhammad Syafi'i (Partai Gerindra)
- Diana Kusumastuti (Direktur Jenderal Cipta Karya, Kementerian PUPR)
- Nezar Patria (Wamenkominfo)
- Ossy Dermawan (Demokrat)
- Aminnudin Maruf (TKN Prabowo-Gibran)
- Giring Ganesha (PSI)
- Helvi Yuni Moraza (Komisaris LEN)
- Fajar Riza Ulhaq (Muhammadiyah)
- Juri Ardiantoro (KSP)
- Afriansyah Noor (Wamenaker)
- Otto Hasibuan (Advokat)
- Diaz Hendropriyono (PKPI)
- Agus Jabo Priyono (Ketum Prima)
- Silmy Karim (Dirjen Imigrasi)
- Taufik Hidayat (Atlet)
- Dahnil Anzar Simanjuntak (Partai Gerindra)
- Faisol Riza (PKB)
- Stella Christie (Akademisi)
- Budi Arie Setiadi (Menkominfo)
- Didit Herdiawan (Purnawirawan TNI)
- Bambang Eko Suhariyanto (Staf Ahli Menhan) Mugiyanto Sipin (KSP)
- Sulaiman Umar (TKD Prabowo-Gibran Kalsel)
- Ahmad Riza Patria (Partai Gerindra)
- Edward Omar Sharif Hiariej (Eks Wamenkumham)
- Dyah Roro Esti (Golkar)
- Dudung Abdurachman (Eks KSAD)
- Raffi Ahmad (Artis)
- Gus Miftah (Tokoh Agama)
- Mardiono (Plt Ketum PPP)
- Ahmad Ridha Sabana (Ketum Garuda)
- Fauzan (Eks Rektor UMM)
- Komjen Suntana (Eks Kabaintelkam Polri)
- Lodewijk F Paulus (Golkar)
- Atip Latifulhayat (Akademisi Unpad)
- Komjen Purwadi Arianto (Kalemdiklat Polri)
- Thomas Djiwandono (Gerindra)
- Suahasil Nazara (Wamenkeu)
- Yovie Widianto (Musisi)
- Gus Irfan Yusuf (Gerindra)
- Anggito Abimanyu (Akademisi)
- Hasan Nasbi (Kepala Kantor Komunikasi Presiden)
- Haikal Hassan Baras (Relawan)
- Ferry Juliantono (Gerindra)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: