Chelsea Incar Penyerang Berusia 21 Tahun di Tengah Penolakan Christopher Nkunku

Aspek lainnya adalah presiden Getafe Angel Torres bulan lalu mengecilkan wawancara di mana Uche mengklaim bahwa ia mengalami pelecehan rasis saat bermain di La Liga.

Chrisantus Uche Tak Bedah di LaLiga

Pemain timnas Nigeria U-23 itu mengkritik wasit di liga selama wawancara dengan ESPN , sementara ia juga mengatakan bahwa ia menjadi sasaran penghinaan rasis oleh para penggemar.

BACA JUGA:Hasil Liga Inggris Pekan ke-8: Manchester City Menang Dramatis, Liverpool Pecundangi Chelsea

BACA JUGA:Legenda Arsenal Berharap The Gunners Rekrut Striker Super Senilai Rp 1,6 Triliun

"Dua atau tiga pertandingan pertama, saya melihat dengan mata kepala saya sendiri bahwa wasitnya sangat buruk, mereka sangat buruk," kata  Chrisantus Uche 

"Mereka akan menendang saya, wasit hanya akan mengatakan saya harus berdiri. Tidak, itu pelanggaran, Anda harus menghentikannya, dan saya tidak betah disini,”kata  Chrisantus Uche.

Namun Torres mengatakan bahwa pemain itu keliru dalam tuduhannya karena dia tidak mengerti bahasa tersebut.

"Tetapi dia tidak mengerti! Bagaimana dia bisa memberi tahu Anda hal itu?," kata Torres tentang klaim Uche. 

"Ketika dia sudah berada di sini selama satu atau dua tahun dan mengerti serta berbicara bahasa Spanyol, dia dapat mengatakan apa pun yang dia inginkan. Semoga saja komite atau siapa pun yang berkorespondensi memahaminya."

BACA JUGA:Big Match Liverpool Vs Chelsea di Liga Premier 2024-2025, The Reds Kejar Rekor Kemenangan

BACA JUGA:Kolo Muani Merapat ke Arsenal, Uang Rp 1,4 Miliar Wajib Disiapkan!

Chrisantus Uche mewakili Moralo dan Ceuta di Spanyol sebelum pindah ke La Liga ke Getafe selama jendela transfer musim panas lalu.

 

Sumber: