Kasus Dugaan Penipuan WO di Bekasi Belum Ada Titik Terang, 56 Calon Pengantin Resah
Calon pengantin yang diduga menjadi korban penipuan WO--Dimas Rafi
BEKASI, DISWAY.ID - Hampir sebulan ini, polisi belum menemukan petunjuk berarti dalam kasus dugaan penipuan Wedding Organizer (WO) yang terjadi di kawasan Bekasi Selatan, Kota Bekasi.
Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota, AKP Suparyono mengumumkan bahwa kasus tersebut kini telah ditingkatkan ke tahap penyidikan.
BACA JUGA:Identitas Pemilik WO Penipu Puluhan Calon Pengantin di Bekasi Diungkap Ketua RT
Alhasil, penyidik saat ini baru melakukan pemeriksaan terhadap para saksi pelapor kasus penipuan WO tersebut.
"Perkara sudah naik ke tahapan penyidikan dan baru pemeriksaan kepada para saksi-saksi" ungkap Suparyono kepada pewarta pada Rabu, 30 Oktober 2024.
BACA JUGA:Ketua RT Tempat WO Penipu Puluhan Calon Pengantin Angkat Bicara: Saya Banyak Didatangi Orang
Sejumlah calon pengantin membuat laporan ke Polda Metro Kota Jakarta terkait dugaan penipuan yang melibatkan wedding organizer (WO) yang menipu hingga ratusan juta pada Selasa, 8 Oktober 2024.
Terduga korban Nia Dwiyani mengatakan ada 56 orang dalam grup WhatsApp yang juga menjadi korban WO bernama Harmoni Wedding tersebut.
BACA JUGA:Calon Pengantin Korban Penipuan Resmi Laporkan Pemilik WO ke Polisi
Para korban tidak hanya berasal dari Kota Bekasi, melainkan juga dari Kota Depok dan Jakarta.
"Banyak orang. Nah, itu ada yang udah bikin grup, totalnya banyak ada 56 orang," terang Nia.
BACA JUGA:Penipuan WO di Bekasi, Calon Pengantin Sudah Bayar Rp18 Juta Tergiur Promo Harga Miring
Sebelumnya para calon pengantin menuntut ganti rugi atas dugaan penipuan WO.
Diduga total kerugian bisa mencapai miliaran Rupiah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: