10 PTS Terbaik di Indonesia Versi QS WUR 2025, Untar Masuk 10 Besar

JAKARTA, DISWAY.ID – 10 Perguruan Tinggi Swasta (PTS) terbaik di Indonesia menjadi acuan dalam memilih kampus swasta terbaik.

QS World University Rankings (QS WUR) Asia 2025 merilis pengumuman pada Rabu 6 November 2024.

Salah satu PTS yakni Universitas Tarumanagara (Untar) masuk dalam jajaran sepuluh besar perguruan tinggi swasta (PTS) terbaik di Indonesia.

BACA JUGA:7 PTS yang Buka Beasiswa Pakai Nilai UTBK 2024, Calon Mahasiswa Buruan Daftar!

Untar masuk peringkat 114 di Asia Tenggara dan peringkat 661-680 di Asia, naik dari yang sebelumnya berada di peringkat 701-750 .

Upaya yang telah dilakukan Untar untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan tinggi melalui riset, inovasi, dan kerjasama dengan berbagai mitra nasional maupun internasional, ditunjukkan dengan capaian ini.

Rektor Untar, Prof. Dr. Amad Sudiro, S.H., M.H., M.Kn., M.M., mengungkapkan bahwa pencapaian ini merupakan hasil dari penerapan strategi pengembangan Untar yang berfokus pada keunggulan akademik, kolaborasi internasional, serta pemanfaatan teknologi dalam pendidikan dan riset.

BACA JUGA:Ini 10 PTS Terbaik di Jakarta untuk yang Gagal UTBK SNBT 2024, Referensi untuk Camaba

“Untar berkomitmen untuk terus berinovasi, memperluas jaringan kemitraan, dan membina talenta global yang siap menghadapi tantangan dunia yang semakin kompleks. Selain itu, kami juga akan terus terlibat dalam proyek pengembangan dan pemberdayaan masyarakat yang memberikan dampak luas,” ujar Amad.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim yang telah mendukung tercapainya peringkat ini.

Kepala Kantor Pemeringkatan, Bagus Mulyawan, S.Kom., M.M., menambahkan bahwa peringkat ini tidak lepas dari kontribusi seluruh sivitas akademika, mitra, dan alumni Untar.

BACA JUGA:5 PTN Sabet Penghargaan Humas Terbaik, PTS Diraih Untar

“Capaian ini bukanlah tujuan akhir, melainkan menjadi benchmark dan motivasi untuk terus berinovasi, berkarya, dan memberikan yang terbaik bagi mahasiswa, masyarakat, dan dunia akademik,” katanya.

Sumber: