Pengakuan Pedih Mees Hilgers Menahan Rasa Sakit 1,5 Bulan: Saya Berlari dengan Cara Berbeda

Pengakuan Pedih Mees Hilgers Menahan Rasa Sakit 1,5 Bulan: Saya Berlari dengan Cara Berbeda

Pengakuan Mees Hilgers Menahan Rasa Sakit Saat Bela Timnas Indonesia: Saya Berlari dengan Cara Berbeda-@meeshilgerss-Instagram

JAKARTA, DISWAY.ID - Punggawa Timnas Indonesia, Mees Hilgers membuat pengakuan pedihnya selama berkarier di dunia sepak bola baru-baru ini.

Ternyata pemain berusia 23 tahun itu sempat memaksakan main meskipun sedang dalam keadaan menahan rasa sakit di FC Twente.

Akibat rasa sakit yang luar biasa itu, Mees terpaksa harus absen membela Timnas Indonesia di dua laga terakhir ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, yaitu menghadapi Jepang dan Arab Saudi.

Tak sebentar, Mees Hilgers mengakui bahwa ia memaksakan untuk main bersama Twente selama 1,5 bulan meski cederanya sudah dirasa cukup parah.

BACA JUGA:Shin Tae-yong Hingga Witan Sulaiman Bicara Peluang Timnas Indonesia, Tanpa Mees Hilgers Saat Lawan Jepang

Bahkan diakui oleh Mees Hilgers, ia pun sampai harus berlari dengan gaya yang sama sekali berbeda dari biasanya.

Pengakuan terkait cederanya itu disampaikan Mees Hilgers kepada media Voetbal International pada Kamis, 28 November 2024.

"Saya menderita rasa sakit di bagian kaki selama satu setengah bulan. Cedera itu membuat saya berlari dengan cara yang berbeda," ucap Mees Hilgers, dikutip pada Jumat, 29 November 2024.

Tak berhenti sampai disitu, Mees Hilgers menderita karena ia sampai harus minum obat penghilang rasa sakit cederanya.

BACA JUGA:Mengenal Cedera Hamstring yang Dialami Mees Hilgers, Masalah Kesehatan yang Bikin Absen Bela Timnas Indonesia

Konsumsi obat pereda nyeri pada cederanya itu dilakukan oleh Mees selama hitungan minggu.

"Saya mulai merasakan keluhan di tempat lain. Saya telah meminum obat penghilang rasa sakit selama berminggu-minggu," tutur Hilgers.

Meski demikian obat penghilang rasa sakit itu memang tidak berlangsung lama, ia pun akhirnya terpaksa harus menepi karena tak kuat lagi menahan rasa sakit yang ada.

"Saya berhasil melewati pertandingan, namun sehari kemudian saya benar-benar absen. Hal seperti ini melekat dalam diri seorang pesepak bola: jika Anda tidak merasakan sedikit pun rasa sakit, Anda melakukan sesuatu yang salah," tukas Mees.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads