Nataru Makin Dekat, KAI Gelar Inspeksi Jalur Kereta dan Antisipasi Musim Hujan

Nataru Makin Dekat, KAI Gelar Inspeksi Jalur Kereta dan Antisipasi Musim Hujan

Nataru Makin Dekat, KAI Gelar Inspeksi Jalur Kereta dan Antisipasi Musim Hujan-KAI-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Mendekatnya momen libur nataru, KAI melakukan inspeksi jalur kereta guna memastikan kesiapan.

Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo menyampaikan bahwa kesiapan operasional KAI mencakup semua aspek mulai dari jalur rel, fasilitas stasiun, hingga sarana dan prasarana pendukung. 

BACA JUGA:Kyochon x Honkai: Star Rail, Bikin Pecinta Game Juga Hobi Kuliner

BACA JUGA:Update Kasus Tom Lembong terkait Korupsi Impor Gula, 126 Saksi dan 3 Ahli Diperiksa

“Berdasarkan evaluasi terbaru pada Desember 2024, tingkat kematangan budaya keselamatan KAI kini berada pada level proaktif. Ini adalah pencapaian yang mencerminkan sinergi luar biasa dari seluruh insan KAI,” ujar Didiek Kamis 12 Desember 2024.

Kereta inspeksi ini kata Didiek akan menempuh perjalanan melalui yang dibagi menjadi dua rute yang mencakup berbagai wilayah strategis di Pulau Jawa. 

Inspesi jalur utara dimulai dari Stasiun Gambir di Jakarta, melintasi Cirebon, Semarang Tawang, Surabaya Pasar Turi, hingga berakhir di Ketapang. Perjalanan ini juga mencakup wilayah Jember sebelum akhirnya kembali ke Surabaya melalui Stasiun Gubeng.

BACA JUGA:Kumpulan Twibbon Tahun Baru 2025 Gratis dengan Desain Menarik, Bisa Dipakai dengan Foto Keluarga atau Selfie

BACA JUGA:Tebar Promo Flash Sale 12.12, KAI Tawarkan Tiket KA Kelas Eksekutif Hanya Rp149 Ribu

Sementara itu kereta api inspeksi jalur selatan dimulai dari Stasiun Gambir menuju Bandung, dilanjutkan ke Purwokerto, Yogyakarta, Solo, Madiun, dan Malang, sebelum mencapai Surabaya melalui Stasiun Gubeng. 

Kedua rute ini dirancang untuk memantau secara langsung kesiapan jalur, fasilitas stasiun, serta operasional sarana dan prasarana kereta api di berbagai daerah.

Didesain khusus dengan teknologi canggih, kereta api inspeksi ini dilengkapi ruang observasi kaca panorama, perangkat komunikasi real-time, dan sistem pemantauan jalur. 

BACA JUGA:Ledakan Hebat di Spa Blok M Sebabkan 7 Orang Luka, Pengunjung Berhamburan: Ada yang Pakai Handuk

BACA JUGA:Ekonom Kritisi Kriteria Barang Mewah Terkait PPN 12 Persen, Menko Airlangga: Semua Keputusan Ada di Sri Mulyani

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads