POM TNI AU Cek Kebenaran Pelaku Penembakan Bos Rental Mobil yang Ngaku Anggota
Mobil Brio yang sempat dikejar oleh Bos Rental dan kawan-kawannya di Tol Tangerang-Merak yang hendak digelapkan Ajat Supriatna (31) sudah diamankan di Polsek Cisoka-Istimewa-
Rizky Agam menyebut pelaku di mobil Sigra Hitam tak turun saat terjadi cekcok dan langsung melepaskan tembakan.
"Iya (dari Mobil Sigra), tapi dia gak turun, dia nembak dari mobil. Kaca jendela dibuka, diturunkan, terus bilang 'saya tembak kamu' bener ditembak, dar dar dar dar," ujar anak korban (adik), Rizky Agam S kepada awak media, Jumat, 3 Januari 2025.
Mulanya, kaka-beradik yang bernama Agam dan sang ayah beserta pegawai rental mobilnya mengejar unit kendaraan roda empat (Brio), yang diduga dilarikan oleh penyewa.
"Waktu itu pada jam 10.30 malam kemudian saya Agam sama bapak (Almarhum) dan tim, nyusul tuh mau kejar unitnya karena sisa 1 GPS lagi," ujar sang Kakak, Agam Muhammad kepada awak media, pada Kamis, 02 Januari 2025.
Kemudian ketika ingin menghadang mobil Brio yang mereka sewakan, tepatnya di daerah pertigaan Saketi, tiba-tiba saja seseorang bersenjata membentaknya. Dan si orang tersebut mengaku sebagai anggota TNI AU.
"Tiba-tiba orang di dalam mobil mengeluarkan senjata api dan dia bilang 'Siapa lo, saya dari anggota TNI AU nih, awas enggak loh' (sambil nodong senjata)," ungkap Agam.
Tak lama berselang, kata Agam, datang mobil sigra berwarna hitam yang dikiranya itu adalah mobil warga yang sekedar melintas. Ternyata tiba-tiba sigra itu mundur dan menbarakannya ke mobil tim (Makmur Jaya Rental).
"Setelah itu kacau, Sigra Kabur, Brio pun ikutan kabur," tuturnya.
Detik-Detik pengejaran
Pihaknya pun membutuhkan waktu sekitar 5 menit untuk bersiap dan kembali mengejar mobil brio dan sigra tersebut sambil memantau melalui GPS. Agam juga meminta Asosiasi Rental Mobil Indonesia (ARMI) untuk membantu mengawalnya.
Mereka membuntuti dari belakang, sampai akhirnya kedua mobil tersebut berhenti di rest area KM 45 wilayah Balaraja.
"Di Indomaret kita nunggu Bang Agus, Azri dan Pak Ramli. Kita nunggu kita 3-5 menit, pas ketemu langsung kita adang tuh mobil. Nah kemudian yang di dalam Brio itu ada di sana, di samping Indomaret," imbuhnya.
"Bapak saya sama tim menangkap itu orang karena kan di awalnya kan dia itu megang senjata api. Jadi disekap, dipegang tangannya supaya enggak bisa bergerak, ternyata kawan yang di seberangnya itu yang pakai sigra ada senpi juga," sambung Agam.
Kemudian, lanjut Agam, disitu terjadi kekacauan. Termasuk aksi penembakan. Agam mendengar kurang lebih empat-lima tembakan, saat itu dirinya pun kabur mencari perlindungan bersama beberapa tim.
Pelaku pun kabur membawa kembali mobil brio tersebut. Ketika Agam kembali ke tempat awal, dirinya melihat Pak Ramli sudah terkena tembakan dibagian tangan sampai tembus ke perut.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: